Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pemudik Tujuan Bandung, Hindari Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Ya, Bisa Langsung Bablas Semarang

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengimbau, pemudik yang hendak menuju ke arah Bandung agar tidak menggunakan jalur contraflow di Jalan Tol Japek

Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Pemudik Tujuan Bandung, Hindari Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Ya, Bisa Langsung Bablas Semarang
WARTA KOTA/Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Sejumlah kendaraan pemudik memadati Gerbang Tol Cikampek Utama, Jawa Barat 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh

TRIBUNNEWS.COM, CIKAMPEK - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengimbau, pemudik yang hendak menuju ke arah Bandung agar tidak menggunakan jalur contraflow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Sebab, jalur contraflow yang diberlakukan pada KM 47 Tol Jakarta-Cikampek ini akan otomatis mengikuti rekayasa lalu lintas (lalin) satu arah atau one way di KM 72 Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) dan berakhir di KM 414 Tol Kalikangkung Semarang.

"Ke Bandung dan sekitarnya lewat jalan tol Cipularang dan lewat jalan tol Padalarang ini tolong jangan lewat contraflow. Kenapa, karena contraflow itu menerus sampai dengan KM 70 sementara sebelum KM 70 itu, KM 67-68 mereka keluar ke arah Cipularang," kata Marketing & Communication Department Head Jasa Marga Faiza Riani kepada wartawan, Sabtu (6/4/2024) malam.

Baca juga: Pantauan Arus Mudik Terkini, Antrean Mobil di Rest Area KM 86A Tol Cipali Membludak Minggu Pagi

Hanya saja, untuk pemudik yang sudah terlanjur melintas di jalur contraflow bisa keluar Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama dan melanjutkan perjalanan ke jalur arteri.

"Nah jadi kalau misalnya sampai kebawa contraflow mereka harus keluar dulu di gerbang tol Cikampek terus meluruskan ke arah arteri," ucap dia.

"Jadi ini yang kami imbau terus menerus untuk pengguna jalan ke arah Bandung agar tidak ambil lajur contraflow, ambil jalur normal saja sehingga nantinya bisa langsung menuju ke Cipularang," sambungnya.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya Jasa Marga juga telah menerapkan rekayasa lalin satu arah atau one way di Tol Cipali sejak Jumat (5/4) malam. Kebijakan ini diambil berdasarkan data volume lalu lintas kendaraan yang meningkat signifikan, dari arah Jakarta menuju arah Semarang.

Selain itu, penerapan rekayasa one way merujuk pada Surat Keputusan Bersama (SKB) Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Kakorlantas Polri dan Direktur Jenderal Bina Marga Tanggal 5 Maret 2024.

Adapun SKB tersebut tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan Serta Penyeberangan Selama Masa Arus Mudik dan Arus Balik Angkutan Lebaran Tahun 2024/1445H.

Baca juga: Mudik Lebaran Trayek Jakarta- Pemalang Pakai PO Dewi Sri Tiket Normal, Mulai Rp 150.000

"Dengan diberlakukannya one way dari KM 72 Cikampek, pengguna jalan dari arah Cikampek yang menuju Jakarta masih bisa mengakses GT Cikampek dan GT Cikampek Utama untuk menuju arah Jakarta," kata Corporate Communication & Community Development Group Head Lisye Octaviana.

Untuk itu, Jasa Marga mengimbau para pemudik untuk menyiapkan saldo elektronik sebesar Rp 500.000 pada saat melintas di Tol Cipali-Kalikangkung.

"Siapkan saldo e-toll minimal Rp500.000 (golongan I) untuk perjalanan dari Jakarta ke Semarang untuk menghindari kekurangan saldo saat melakukan transaksi di GT Kalikangkung," kata Lisye.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas