Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Sistem Digitalisasi Pembangkitan REOC Karya Indonesia Dilirik Perusahaan Asal Thailand

Sistem digitalisasi pembangkitan, Reliability and Efficiency Optimization Center (REOC) milik PLN Indonesia Power, dilirik perusahaan Thailand

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Sistem Digitalisasi Pembangkitan REOC Karya Indonesia Dilirik Perusahaan Asal Thailand
HO
Sistem digitalisasi pembangkitan, Reliability and Efficiency Optimization Center (REOC) milik PLN Indonesia Power, dilirik perusahaan Thailand yakni Banpu Public Company Limited. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sistem digitalisasi pembangkitan, Reliability and Efficiency Optimization Center (REOC) milik PLN Indonesia Power, dilirik perusahaan Thailand yakni Banpu Public Company Limited.

Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra mengatakan, REOC telah menarik perhatian dunia sebab terbukti andal dan efisien, dalam memantau lebih dari 20 GWh berbagai teknologi pembangkit listrik di 20 lokasi unit dan lebih dari 50.000 parameter.

"REOC merupakan bukti keberhasilan PLN Indonesia Power dalam dalam mengelola digitalisasi pembangkit," kata Edwin ditulis Minggu (14/7/2024).

Baca juga: Electric PLN ke Final Proliga 2024, Yolla Yuliana Sah Jadi Jimat setelah 3 Tahun Beruntun ke Puncak




Atas keberhasilan tersebut, REOC pun kini telah menjadi objek objek studi banding oleh perusahaan energi asal Thailand.

Perwakilan perusahaan tersebut pun langsung mengunjungi kantor Pusat PLN IP untuk membuktikan langsung kinerja sistem tersebut.

"Kesempatan besar bagi kami untuk menunjukkan inovasi teknologi pengolaan pembangkit listrik berbasis industri 4.0 REOC kepada dunia," tuturnya.

Edwin mengungkapkan, REOC sebuah teknologi yang dikembangkan secara mandiri oleh para enjiner terbaik PLN Indonesia Power sebagai wujud dari digitalisasi, inovasi dan efisiensi pembangkit.

BERITA TERKAIT

"REOC merupakan bentuk nyata dari salah satu komitmen kami terhadap inovasi teknologi serta keunggulan operasional dalam industri energi," terang Edwin.

Salah satu perwakilan delegasi Banpu, Office Manager, Office of Chief Operating Officer (COO) Banpu Anuttara Tonwong kagum terhadap teknologi digitalisasi pembangkit yang diterapkan oleh PLN IP.

Baca juga: PLN Ajukan PMN Rp 3 Triliun di 2025 untuk Alirkan Listrik ke 85 Ribu Pelanggan di 1.092 Desa

"Transformasi digital pembangkit yang diterapkan PLN IP sungguh luar biasa, dengan menggunakan AI REOC memiliki dampak signifikan dalam efisien, produktivitas, pengambilan keputusan secara tepat dan akurat. Namun semua hanya alat bantu yang tidak bisa menggantikan manusia, tetapi perlu diingat manusia yang tidak bisa menggunakan AI akan digantikan dengan yang bisa mengoperasikan AI," tutur Anuttara.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas