Bandara Ngurah Rai Bali Dilanda Mogok Kerja, Operasional Tetap Normal
Aksi mogok kerja dilakukan oleh SPM Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali yang mempertanyakan alasan di balik kata 'project' dalam SK karyawan.
Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bandara Internasional Ngurah Rai di Bali dilanda mogok kerja karyawan hari ini, Senin, 19 Agustus 2024. Aksi mogok kerja yang dilakukan Serikat Pekerja Mandiri (SPM) PT Angkasa Pura Support
Aksi mogok kerja dilakukan oleh SPM Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali yang mempertanyakan alasan di balik kata 'project' dalam SK karyawan yang dianggap sama dengan penerapan sistem kerja waktu tertentu atau atau karyawan kontrak.
Dalam surat pemberitahuan aksi mogok kerja yang beredar, SPM Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali melakukan aksi mogok kerja mulai hari Senin (19/8) sampai Rabu (21/8). Tuntutannya adalah menghapus kata 'project' dalam SK karyawan tetap.
Sementara pemberhentian aksi mogok kerja akan dilakukan ketika tuntutan dari SPM Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dikabulkan Angkasa Pura Support (APS).
"Aksi mogok kerja akan dilakukan hingga tuntutan pekerja terpenuhi yaitu penghapusan kata 'Project' alam SK karyawan tetap 'project' dan pembuatan perjanjian kerja dengan pekerja," tulis surat edaran tersebut.
Namun pihak manajemen bandara menyatakan aksi mogok kerja ini tidak mempengaruhi operasional bandara.
"Berkaitan dengan aksi mogok kerja yang dilakukan oleh Serikat Pekerja Mandiri PT Angkasa Pura Supports (PT APS) Cabang Denpasar pada Senin, 19 Agustus 2024, dapat kami sampaikan bahwa hal tersebut tidak berdampak kepada operasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai," kata General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Handy Heryudhitiawan saat dihubungi Tribunnews, Senin (19/8/2024).
Baca juga: KA Bandara Tebar Diskon 45 Persen Spesial Kemerdekaan RI, Tiket Bisa Diklaim H-7 Keberangkatan
Handy menyatakan, operasional bandara tetap berjalan normal seperti biasa serta tidak terdapat kendala dalam pelaksanaan pelayanan kepada para pengguna jasa bandara.
Dia bilang, koordinasi secara intensif terus dilakukan dengan PT APS dan Kantor Pusat PT Angkasa Pura I demi memastikan operasional bandara senantiasa pada kondisi prima dan pelayanan kepada para pengguna jasa dapat berjalan dengan lancar serta sesuai dengan standar pelayanan.
"Di lapangan kami juga mendapat dukungan penuh dari Polres Bandara, Lanud I Gusti Ngurah Rai, dan Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV," tutur Handy.
Baca juga: Respons Angkasa Pura soal Aksi Mogok Kerja SPM Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali
"Kami berharap, dinamika hubungan industrial antara mitra kami dengan karyawannya saat ini, dapat segera menemukan solusi terbaik," sambungnya.
PT Angkasa Pura Support melakukan langkah antisipasi untuk menjaga operasional Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali agar berjalan dengan normal ditengah aksi mogok kerja oleh Serikat Pekerja Mandiri (SPM) selama tiga hari terhitung Senin (19/8/2024) hingga Rabu (21/8/2024).
"Manajemen APS telah melakukan langkah antisipasi dan mitigasi untuk menjaga operasional Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar berjalan dengan normal melayani pengguna bandara," kata Branch Manager Angkasa Supports (APS) Denpasar Djoko Setyo Pembudi.