Menteri Ara Ungkap Pemerintah Bakal Bangun Dua Rusun di Papua Pegunungan
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait mengungkap pemerintah akan membangun dua rumah susun
Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Hendra Gunawan
Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait mengungkap pemerintah akan membangun dua rumah susun (rusun) di Papua Pegunungan.
Hal itu ia ungkap usai rapat bersama Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono dan Pj Gubernur Papua Pegunungan Velix Vernando Wanggai.
"Jadi kita hari ini bertemu di kantor menko membicarakan rencana pembangunan rumah susun di Papua Pembangunan. Dua rumah susun," kata Ara, sapaan akrab Maruarar, kepada wartawan di Jakarta, dikutip Kamis (7/11/2024).
Baca juga: Menteri Perumahan Ajak Aguan Gabung ke Program 3 Juta Rumah
Dalam membangun dua rusun ini, Ara mengatakan semua aspek akan menjadi perhatian, contohnya seperti urusan logistik.
Urusan logistik dalam pembangunan ini disebut tidak akan mudah karena harus dibawa dari Jayapura.
"Logistik tidak mudah karena kalau tidak salah mesti dari Jayapura semua ya. Mesti pake pesawat termasuk alat berat," ujar Ara.
Selain logistik, pertimbangan dari aspek keamanan dan operasional juga tak luput dari perhatian Ara dalam membangun dua rusun ini.
"Pertimbangan kita selain teknis, logistik, operasional, adalah keamanan," ucapnya.
"Jadi kita terbuka semua, tidak ada yang ditutup-tutupi karena di kementerian kami mulai dari SOTK, anggaran, semua kami buka. Kami percaya pengawasan publik itu sangat efektif," tutur Ara.
Politikus Partai Gerindra itu mengungkap bahwa anggaran yang dikucurkan untuk dua rusun ini sebesar Rp 22 miliar dan berasal dari APBN. Pembangunan akan dimulai pada tahun ini.