Transisi Energi Bersih, Kapasitas Produksi Baterai dan Hidrogen Diprediksi Naik Signifikan pada 2030
Pada 2030, diharapkan kapasitas produksi hidrogen rendah karbon meningkat tiga kali lipat dengan investasi lebih besar pada infrastruktur. Terutama
Penulis: Reza Deni
Editor: Acos Abdul Qodir
Pada 21 – 24 Oktober 2024, event international tahunan TestXpo | 32nd International Expo for Materials Testing digelar di kota Ulm Jerman.
Gelaran ini fokus pada inovasi baru serta tantangan pengujian pada baterai, hidrogen, medical dan farmasi yang semakin berkembang.
Pada kesempatan ini, 8 partisipan dari Indonesia sangat terkesima dengan pembahasan tentang solusi dari kebutuhan dan tantangan pengujian dengan teknologi mutakhir.
TestXpo ini merupakan pameran teknologi pengujian material testing tahunan yang diadakan ZwickRoell di Ulm, Jerman.
“Kami sangat senang dan antusias bisa melihat sekaligus berdiskusi dengan para pakar dan peneliti dari berbagai negara khususnya dalam lecture tentang baterai dan hidrogen serta melihat teknologi pengujian terkini,” kata Gunawan Tri Nugroho, CRO dari ZwickRoell in Indonesia dikutip Jumat (8/11/2024).
Baca juga: Prabowo Siapkan Danantara, Ekonom: Investasi Harus Siap Untung dan Rugi
Terdapat 200 exhibit dari berbagai perusahaan dan 70 presentasi dari para pakar dan riset yang lagi-lagi fokus kepada baterai, hidrogen dan farmasi.
Acara ini juga dihadiri oleh lebih dari 1800 partisipan dari 40 negara,
“TestXpo menawarkan kesempatan untuk melihat teknologi pengujian terbaru dan inovasi industri terkini,” kata Gunawan.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of
Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia