Ketua Pusat Krisis UI Sebut Panic Buying Bukan Gejala yang Khas Indonesia
Ketua Pusat Krisis Universitas Indonesia (UI), Dicky Pelupessy mengatakan panic buying tidak hanya terjadi di Indonesia saja.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
Tangkap layar channel YouTube BNPB
Ketua Pusat Krisis UI Sebut Panic Buying Bukan Gejala yang Khas Indonesia
"Sehingga kita menjadikan apa yang dilakukan prang lain sebagai dasar penilaian atas tindakan kita" tuturnya.
"Kita mengandalkan orang lain untuk bertahan hidup, Dan sering kali kita bersedia mengkompromikan penilaian kita yang sebetulnya lebih baik"
"Sedangkan intinya ketika orang lain menumpuk barang dan membeli secara berlebihan. Cenderung kita ikut terdorong melakukan hal itu," tutup Dicky.
(Tribunnews.com/Endra Kurnaiawan)
Berita Rekomendasi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.