Penggalangan Donasi yang Diinisiasi Glenn Fredly untuk Bantu Warga Terdampak Covid-19 Terus Berjalan
Glenn Fredly telah meninggal dunia, namun sebelumya ia pernah membuat gerakan penggalangan dana yang dimulai pada 24 Maret 2020 itu masih berjalan.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Gerakan penggalangan dana yang diinisiasi oleh Glenn Fredly di situs Kitabisa.com untuk membantu kebutuhan ekonomi warga yang terdampak virus corona terus berlanjut.
Glenn Fredly telah meninggal dunia pada Rabu (8/4/2020) lalu, namun sebelumnya ia pernah membuat gerakan penggalangan dana yang dimulai pada 24 Maret 2020 dan kini gerakan tersebut masih terus berjalan.
Tim #SalingJaga yang membantu Glenn dalam gerakan donasi tersebut telah menghubungi kerabat Glenn Fredly untuk menanyakan tentang keberlanjutan gerakan donasi tersebut.
"Dari salah seorang kerabat beliau kami (Tim #SalingJaga) didorong untuk melanjutkannya, mengingat almarhum menaruh perhatian besar dan selalu mengungkapkan keprihatinannya terhadap korban terdampak Covid 19," bunyi keterangan di laman tersebut.
Hingga Jumat (10/4/2020) sore, donasi yang terkumpul sebanyak Rp Rp 47.976.137 dan ditargetkan Rp 50 juta.
Gerakan penggalangan donasi tersebut masih menyisakan waktu 14 hari lagi dan diprediksi akan tercapai targetnya.
Baca: Mutia Ayu Unggah Video Bersama Glenn Fredly saat Bernyanyi di Panggung: Kangen Kamu Bebeh
Baca: Tompi Sebut Glenn Fredly Nikmati Momen Kebersamaan dengan Mutia Ayu dan Gewa: Senang Lihatnya
Baca: Armand Maulana Ungkap Glenn Fredly Selalu Berjuang agar Musik Indonesia Lebih Baik
Nantinya hasil donasi tersebut akan dialokasikan untuk pembelian kebutuhan pokok sehari-hari serta alat perlindungan diri (APD), sarung tangan, masker serta hand sanitizer.
Bantuan tersebut akan diberikan kepada masyarakat tak mampu di kota besar serta buruh dan pekerja sektor informal.
"Mereka bergantung pada pemasukan harian, dan tentu akan sulit untuk memenuhi kebutuhan jika harus menetap di rumah."
"Dalam kondisi seperti ini, pemasukan mereka juga turun drastis karena tak banyak orang yang beraktivitas di luar rumah," tulis keterangan di laman donasi tersebut.
Untuk itulah Glenn mengajak agar membantu kebutuhan ekonomi masyarakat kecil serta pekerja informal yang terdampak Covid-19.
Glenn Fredly memang vokal dalam gerakan kemanusiaan, ia pernah turut terlibat dalam gerakan perdamaian saat konflik di Maluku pada 1999.
Saat itu, Glenn membuat film untuk memberikan pesan perdamaian bersama sutradara Angga Dwimas Sasongko.
Glenn juga menciptakan lagu "Kita untuk Mereka", lagu yang diciptakan dan didedikasikan untuk para korban tsunami di Aceh pada 2004, silam.
Meski kini telah tutup usia, namun karya Glenn masih tetap dinikmati oleh khalayak publik.
Baca: Pesan Glenn Fredly di Hari Terakhirnya: Family Stick Together
Baca: Dampingi Glenn Fredly Saat Terbaring di RS, Tompi Ungkap Sahabatnya Pilih Waktu Berpulang Terbaiknya
Baca: Meninggalnya Glenn Fredly Seolah Sama dengan Suaminya, BCL Ingatkan Hal Ini Pada Followersnya
Sebelumnya diberitakan Glenn Fredly meninggal dunia karena penyakit meningitis yang dideritanya.
"Glenn Fredly yang bernama lengkap Glenn Fredly Deviano Latuihamallo pada Rabu, 8 April 2020, pukul 18.47 dalam usia 44 tahun di Rumah Sakit Setia Mitra, Cilandak, Jakarta Selatan akibat meningitis," kata Keluarga Glenn Fredly, Mozes Latuihamallo dalam keterangan tertulisnya.
Glenn Fredly tutup usia dan meninggalkan seorang istri, Mutia Ayu dan putrinya Gewa Atlana Syamayim Latuihamallo baru berusia 40 hari saat kematiannya.
Sebelum meninggal dunia, sang istri Mutia Ayu juga sempat menulis pesan mesra untuk Glenn.
Pesan ini ditulis untuk merayakan 40 hari kelahiran sang putri, Gewa Atlana Syamayim Latuihamallo.
Pesan tersebut dituliskan Mutia Ayu melalui media sosial Instagram miliknya @mutia_ayuu pada Selasa (7/4/2020).
Mutia Ayu menyebut, jika putrinya kelak akan bangga memiliki ayah Glenn Fredly.
Mutia Ayu juga tuliskan pesan cinta untuk sang suami.
"Ketika Gewa sudah dewasa nanti dan mengerti, Gewa pasti akan berkata “Gewa Bangga menjadi anak Perempuan Ayah”
Tuhan selalu jaga Kami
I love you@glennfredly309
hari ini pas 40Hari pasca lahiran," tulis akun @mutia_ayuu.
Bagi Mutia, Glenn merupakan sosok suami yang terbaik.
Sejak pernihakannya pada 19 Agustus 2019 lalu, Mutia sering mengunggah kemesraanya dengan Glenn.
Mutia Ayu sempat membagikan beberapa momen bersama sang suami lewat akun Instagram pribadinya, @mutia_ayuu.
Dalam beberapa unggahannya, Mutia membeberkan sosok Glenn di matanya.
Tak banyak kata atau keterangan yang ditulis Mutia.
Ia menyebut Glenn Fredly sebagai suami terbaik lewat unggahan tertanggal 9 Oktober 2019.
Dalam foto yang diunggah Mutia, Glenn mengenakan kaus putih dipadukan pakaian adat Sumba.
Wajahnya menghadap kamera.
Sementara di belakangnya, tampak rumah adat Sumba.
"Ma Best Husband (Suami terbaikku)," tulis Mutia.
Dua bulan setelahnya, Mutia Ayu kembali mengunggah foto Glenn.
Kali ini Glenn tak sendiri, foto yang diunggah Mutia menunjukkan keduanya bergandengan tangan.
"Lucky Me (Beruntungnya aku)," kata Mutia Ayu.
Baca: Glenn Fredly Meninggal, sang Istri Mutia Ayu Sempat Unggah Foto Berdua: Tuhan Jaga Kami
Baca: Potret Kenangan Glenn Fredly Bersama Mutia Ayu dan Putri Semata Wayangnya, Gewa
(Tribunnews.com/Tio)