Belajar dari Provinsi Babel, 80 Persen Pasien Covid-19 Sembuh, Kematian Hanya 2 Orang dalam 3 Bulan
Selama tiga bulan setelah meninggalnya pasien tersebut, tak dilaporkan lagi adanya pasien yang meninggal akibat virus corona.
Penulis: Dewi Agustina
Selama tiga bulan setelah meninggalnya pasien tersebut, tak dilaporkan lagi adanya pasien yang meninggal akibat virus corona.
Barulah pada pertengahan Juni lalu, Minggu (14/6/2020) seorang pasien Covid-19 dilaporkan meninggal dunia.
Dan ini menjadi kasus kedua pasien meninggal setelah 3 bulan virus corona terdeteksi di Provinsi Babel.
Pasien ini sebelumnya sempat dirawat di RSUD Depati Hamzah Kota Pangkalpinang.
Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Babel, Mikron Antariksa mengatakan, pasien tersebut tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar daerah.
"Pasien perempuan tersebut berusia 43 tahun warga Kecamatan Bukit Intan Kota Pangkalpinang. Dia dirawat di RSUD Depati Hamzah Kota Pangkalpinang tanggal 12 Juni 2020 dengan keluhan sesak napas. Foto thorax menunjukkan Pneumonia yang meluas mirip Covid-19," jelas Mikron.
Mikron menjelaskan, berdasarkan hasil Test TCM RSUD Depati Bahrin Sungailiat Kabupaten Bangka tanggal 13 Juni 2020, pasien tersebut dinyatakan positif terkonfirmasi Covid-19.
"Tanggal 14 Juni 2020 sekira pukul 16.25 WIB, RSUD Depati Hamzah menyatakan pasien tersebut meninggal dunia," ujarnya.
Baca: Seorang Warga Belitung Terkonfirmasi Covid-19 Setelah Dua Hari Provinsi Babel Nol Kasus Baru
Dengan meninggalnya pasien ini, menambah jumlah pasien meninggal di Provinsi Babel menjadi 2 orang.
Sementara itu kasus pertama positif Covid-19 ditemukan di Provinsi Babel pada 30 Maret 2020, warga Tanjungpandan, Kabupaten Belitung.
Namun pada 1 Mei 2020, pasien ini dinyatakan sembuh.
Kasus Baru Mulai Menurun
Mikron mengatakan, per Selasa kemarin tidak ada penambahan kasus baru di Babel.
Bahkan 10 pasien dinyatakan sembuh dari corona. Sehingga tinggal tersisa 29 pasien yang kini masih dirawat.
Baca: WNA Kapal Isap Terpapar Corona, Kasus Positif Covid-19 di Provinsi Babel Bertambah Jadi 144