Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kabar Baik, Tambahan Kasus Sembuh Covid-19 Kembali Lebih Tinggi Dibanding Tambahan Kasus Positif

Tambahan kasus sembuh dari Covid-19 hari ini kembali mencatatkan angka yang lebih banyak dibandingkan tambahan kasus positif.

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in Kabar Baik, Tambahan Kasus Sembuh Covid-19 Kembali Lebih Tinggi Dibanding Tambahan Kasus Positif
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Bandung Tahun 2020 mengenakan masker dan pelindung wajah menjalani prosesi pengukuhan di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Kota Bandung, Jumat (14/8/2020). 

Akan tetapi, jumlah akumulasi kasus aktif dari hari ke hari dinilai masih belum baik.

"Sudah pernah turun tapi naik lagi," ungkapnya.

Windhu menyebut, berdasar kasus by declare, yang dipebarui pemerintah per hari, kasus Covid-19 masih terus naik.

"Sampai tanggal ini kita belum memasuki puncak, gelombang pertama saja belum nyampai," imbuhnya.

Baca: Setelah Ridwan Kamil, Kini Doni Monardo Daftar Jadi Relawan Uji Klinis Vaksin Covid-19

Baca: Ekonomi RI Minus, BI: Wabah Covid-19 Tekan Pertumbuhan

Lebih lanjut Windhu mengungkapkan, pakar epidemiologi kesulitan untuk memperkirakan puncak Covid-19.

Dikarenakan, data kasus Covid-19 naik turun seiring perubahan kebijakan pemerintah.

"Epidemiologi saja, sebagai orang Kesmas, sulit memprediksi karena data itu naik turun karena kebijakannya juga berubah-ubah," ungkapnya.

Baca: Jokowi Optimis Vaksin Virus Corona Segera Ditemukan, Begini Tahap Pengujiannya

Berita Rekomendasi

Jokowi Sebut Puncak Wabah di Agustus atau September

Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memprediksi puncak wabah virus corona (Covid-19) di Indonesia akan terjadi pada bulan Agustus atau September 2020.

Hal itu disampaikan Jokowi kala berbincang dengan wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta, 13 Juli 2020 lalu.

"Kalau melihat angka-angka, memang nanti perkiraan puncaknya ada di Agustus atau September, perkiraan terakhir," kata Jokowi.

Jokowi pada bulan Maret lalu juga sempat memprediksi puncak Covid-19 akan terjadi pada Mei.

Namun, prediksi tersebut meleset.

Jokowi kini justru menemukan fakta kasus baru Covid-19 masih terus bertambah.

Baca: Covid-19 Menular Lewat Udara, Pakar: Minimalisir Penggunaan AC di Kantor

Prediksi terbaru pandemi Covid-19 akan mencapai puncaknya pada Agustus atau September juga masih bisa berubah.

Jokowi menilai, hal tersebut bergantung dengan kinerja seluruh jajarannya dalam menekan penyebaran kasus Covid-19.

"Kalau kita tidak melakukan sesuatu, ya bisa angkanya berbeda. Oleh sebab itu, saya minta pada para menteri untuk bekerja keras," ungkapnya.

(Tribunnews.com/Gilang Putranto)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas