Anak Mudah Tertular Covid-19, Orang Tua Diminta Peka dan Batasi Kegiatan Luar Rumah
Anak-anak merupakan salah satu kelompok yang rentan terinfeksi virus corona (Covid-19), selain orang dewasa.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Johnson Simanjuntak
"Nah umumnya gejala yang terjadi pada anak-anak itu biasanya bisa ditemukan batuk, demam, pilek, bisa juga diare dan anosmia," jelas dr Reisa.
Namun diantara anak-anak ini, ada pula yang tidak menunjukkan gejala apapun dan masuk dalam kategori Orang Tanpa Gejala (OTG).
Sedangkan bagi yang bergejala, biasanya menunjukkan gejala yang berbeda antara satu kasus dengan kasus lainnya.
"Tapi banyak juga yang diantaranya tanpa gejala, meskipun demikian, gejala ini dapat bervariasi sama seperti orang dewasa," papar dr Reisa.
Mirisnya, saat anak terkena virus ini, mereka berpotensi pula mengalami 'Long Covid'.
Ia menyampaikan, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengatakan bahwa saat virus tersebut telah hilang dari tubuh anak, tidak berarti menghilangkan gejala yang ia rasakan.
Karena setelah pulih, anak bisa saja mengalami Long Covid selama beberapa bulan ke depan.
"Seperti kita tahu, dari IDAI sendiri ya memang sudah mengatakan juga klasifikasi gejala pada anak tidak berarti pada saat si virusnya itu sudah hilang, tapi bisa saja Long Covid pada anak itu bisa bertahan sampai berbulan-bulan setelahnya," pungkas dr Reisa.