Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Vaksin Merah Putih Unair dan PT Biotis Diuji Tantang dengan Varian Delta

Sejauh ini hasil uji westren boltting dan Elisa menunjukkan, vaksin Merah Putih UNAIR - PT Biotis memiliki kemampuan netralisasi yang masih baik

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Vaksin Merah Putih Unair dan PT Biotis Diuji Tantang dengan Varian Delta
Freepik
Ilustrasi virus corona 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Ketua Peneliti Vaksin Merah Putih UNAIR Prof. Dr. Fedik Abdul R. drh. mengatakan vaksin Merah Putih yang sedang dikembangkan pihaknya bersama PT Biotis Pharmaceutical Indonesia diuji tantang pada varian Delta.

"Tentu Kami punya teknologi untuk isolasi virus.

Jadi sampai saat ini kita mempunyai varian Delta, ada 7 isolat dan itu kita siapkan untuk uji tantang," terang Fedik dalam konferensi pers yang digelar secara online pada Hari Rabu (18/8/2021).

Ia memaparkan, uji tantang vaksin terhadap varian Covid-19 diperlukan, lantaran kini dalam perkembangan virus corona bermunculan varian baru yakni seperti Alpa, Beta, Delta, Lambda, Epsilon dan lainnya.

"Memang varian di Indonesia banyak tidak hanya delta saja.

Tentu yang akhir ini varian Delta.

Berita Rekomendasi

Varian ini yang mendominasi tetapi kita juga memonitor vaksin kita apakah mengenali antibodinya pada varian ini," ungkap dia.

Sejauh ini hasil uji westren boltting dan Elisa menunjukkan, vaksin Merah Putih UNAIR - PT Biotis memiliki kemampuan netralisasi yang masih baik.

Baca juga: Pemerintah Tegaskan Semua Vaksin Efektif Lawan Varian Baru Covid-19

Hari ini pula, Badan POM menyerahkan sertifikat Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) untuk vaksin Merah Putih kepada PT Biotis Pharmaceutical Indonesia

Diketahui vaksin Merah Putih merupakan vaksin karya para peneliti di Indonesia yang dikembangkan dari tahap awal mulai dari pengembangan seed vaksin baru hingga proses formulasi dan pengisian (filling).

Uji pra-klinik tahap pertama pada hewan uji transgenic mice telah selesai.

Saat ini, berlangsung uji pra-klinik tahap kedua pada hewan uji Macaca.

Pelaksanaan uji klinik pada manusia juga akan dimulai dalam waktu dekat.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas