Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kemenkes Sebut Telah Lakukan Strategi Hulu ke Hilir Hadapi Gelombang Ketiga Varian Omicron

Kasus pandemi Covid-19 di Indonesia terus mengalami peningkatan dalam beberapa minggu terakhir.

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Kemenkes Sebut Telah Lakukan Strategi Hulu ke Hilir Hadapi Gelombang Ketiga Varian Omicron
tangkap layar zoom
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Kasus pandemi Covid-19 di Indonesia terus mengalami peningkatan dalam beberapa minggu terakhir.

Bahkan kasus Covid-19 hariannya telah melampaui gelombang kedua tahun lalu. Hal ini diungkapkan oleh Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi.

"Kita bahkan sudah melaporkan melebihi puncak kasus Delta yaitu 56.700. Dan kita pernah melaporkan satu hari kasus mencapai 64 ribu," ungkapnya pada siaran Radio Kesehatan dikutip Tribunnews, Senin (28/2/2022).

Tentunya untuk mencegah lonjakan kasus lebih tinggi lagi, maka pemerintah melakukan mitigasi hadapi pandemi Covid-19 dari hulu dan hilir.

Baca juga: Menkes: 250 Pasien Meninggal Per Hari karena Omicron

Baca juga: Bubur Ayam hingga Wedang Ronde, Bantu Jaga Kondisi Tubuh di Masa Omicron

Dari hulu, ada beberapa hal yang dilakukan. Pertama, dimulai dari memperkuat protokol kesehatan. Memakai masker, mencuci tangan dan menjauhi kerumunan (3M) terus diingatkan.

Kedua, satgas direvitalisasi, yaitu Satgas Prokes saat menghadapi varian Delta diaktifkan kembali. Ketiga, berbagai inovasi aturan di pemerintah daerah dimunculkan.

BERITA TERKAIT

Satu di antaranya memastikan pembatasan mobilitas serta membantu masyarakat dalam melakukan isolasi mandiri. Hal ini diaktifkan kembali.

Keempat, testing dan treacing ditingkatkan. Selain itu pemerintah menyediakan layanan pengobatan dengan masyarakat tidak bergejala atau bergejala ringan yang lakukan isoman dengan dukungan telemedecine.

Sedangkan dari hilir, layanan kesehatan telah disiapkan untuk menahan lonjakan kasus. Tujuannya agar orang yang masih sehat tidak tertular. Kalau pun sudah terinfeksi tidak bergejala berat.

"Dengan cara melakukan 3T yang kuat, pembatasan mobilitas. Kalau kita lihat, sebagian kasus yang kita alami memang tidak bergejala atau ringan," papar Nadia lagi.

Oleh karena itu ia menyarankan pada setiap orang yang alami gejala demam, pegal-pegal, sakit tenggorokan hingga batuk untuk segera lakukan tes.

"Dalam kondisi ini segera tes. Jangan sampai bertambah parah dan kita tidak menularkan ke orang-orang yang pasti ke keluarga terdekat kita, juga teman kerja kita,"tegasnya.

Nadia juga menyebutkan pemerintah telah meningkatkan cadangan oksigen. Belajar dari gelombang Delta, kebutuhan oksigen sudah dipenuhi. Oksigen tersedia lebih dari 48 jam.

"Kemudian ada rencana penambahan baik itu tempat tidur dan perlengkapan ICU. Kebutuhan obat kita penuhi, ventilator juga dipenuhi," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas