Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sambut HUT Kemerdekaan RI, Amankah Perlombaan Digelar di Masa Pandemi? Ini Tanggapan Pemerintah 

Sudah menjadi tradisi di tengah masyarakat, HUT Kemerdekaan Republik Indonesia dimeriahkan dengan berbagai perlombaan.

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
zoom-in Sambut HUT Kemerdekaan RI, Amankah Perlombaan Digelar di Masa Pandemi? Ini Tanggapan Pemerintah 
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Anak-anak antusias mengikuti perlombaan 17 Agustusan di Jalan Cipinang Muara 3 Jakarta Timur, Minggu (14/8/2022). Perlombaan dalam rangka memeriahkan HUT ke-77 RI kembali diselenggarakan di sejumlah tempat setelah dua tahun ditiadakan akibat pandemi Covid-19. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sudah menjadi tradisi di tengah masyarakat, HUT Kemerdekaan Republik Indonesia dimeriahkan dengan berbagai perlombaan.

Namun, sama seperti dua tahun terakhir, pandemi covid-19 belum sepenuhnya berakhir di Indonesia.

Bagaimana tanggapan pemerintah hal ini?

Menurut Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19, Sonny Harry B Harmadi, sebelum program vaksin Covid-19 belum masif, aturan jaga jarak menjadi protokol kesehatan paling penting. 

Menurut Sonny, manusia pada dasarnya adalah makhluk sosial yang cenderung ingin saling berdekatan dengan manusia lain.

Karenanya, tidak mungkin terus-menerus meminta masyarakat menjaga jarak, sehingga saat ini masker menjadi alat proteksi utama.

Berita Rekomendasi

"Jadi ketika 17-an bayangkan tahun 2020 tidak bisa merayakan gegap gempita. Tahun 2021 bahkan mengalami lonjakan kasus Delta. Jadi, sekarang kita lihat data. Walau terjadi kenaikan kasus, jumlah aktif sudah di atas 53 ribu, tapi jumlah dirawat kecil,"ungkapnya pada talkshow virtual, Senin (15/8/2022).

Pada saat varian Delta bed occurred rate (BOR) atau tempat rawat di fasilitas kesehatan sampai di atas 70 persen.

Baca juga: Beri Bantuan untuk Kebun Binatang selama Pandemi, Perusahaan Ini Terima Penghargaan dari Pemkot Solo

Sedangkan saat varian Omicron di atas 40 persen.Tapi saat ini berada sekitar 6 persen.  

"Tidak meremehkan penyakit sama sekali. Tapi imunitas masyarakat sudah membaik, oleh karenanya, pesta kemerdekaan kita kali ini berbeda dengan 2021 dan 2020. Tetapi gegap gempita itu harus dicerminkan dengan saling melindungi," tegas Sonny.

Ia pun menambahkan jika situasi pandemi Covid-19 di Indonesia memang cenderung lebih baik. Tapi keinginan untuk melindungi sesama lebih penting. 

"Momentum kemerdekaan ini menjadi momen untuk bersama-sama meneguhkan komitmen menerapkan prokes. Jangan sampai jadi lonjakan kasus lain. itu komitmen kita bersama," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas