Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menkes Sebut Jelang Natal dan Tahun Baru Lonjakan Varian XBB dan BQ.1 Covid-19 Menurun

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin berharap tidak ada lonjakan kasus Covid-19 menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Menkes Sebut Jelang Natal dan Tahun Baru Lonjakan Varian XBB dan BQ.1 Covid-19 Menurun
Sekretariat Presiden
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin berharap tidak ada lonjakan kasus Covid-19 menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru. 

Namun saat itu, Budi Gunadi mengaku kesulitan menjalani tugas perdana dari presiden tersebut.

"Kita coba pertama kali agenda vaksinasi. Berat. Itu tugas pertama bapak presiden kepada saya, tiga bulan saya balik ke pak presiden.

"Pak enggak jalan. Bapak kan nyuruh saya, ini saya setahun dipecat, enam bulan aja bisa dipecat. Enggak bisa pak"," ucap Budi Gunadi dalam sambutannya di Kantor PBNU, Jakarta, Rabu (14/12/2022).

Budi Gunadi mengungkapkan kendala vaksinasi adalah pada proses distribusi vaksin Covid-19 di tingkat Pemerintah Daerah.

VAKSINASI COVID-19 SISWA BARU - Sebanyak 129 siswa baru SD Negeri Periuk 1, Kota Tangerang, mendapat suntikan Vaksin Covid-19 dan pemeriksaan kesehatan gigi, mata dan telinga dari tim medis Puskesmas Periuk Jaya, Selasa (26/7/2022). Dengan layanan kesehatan ini diharapkan dapat menjamin kesehatan para siswa baru dalam upaya mensukseskan pembelajaran tatap muka yang aman, nyaman dan lancar. WARTA KOTA/NUR ICHSAN
VAKSINASI COVID-19 SISWA BARU - Sebanyak 129 siswa baru SD Negeri Periuk 1, Kota Tangerang, mendapat suntikan Vaksin Covid-19 dan pemeriksaan kesehatan gigi, mata dan telinga dari tim medis Puskesmas Periuk Jaya, Selasa (26/7/2022). Dengan layanan kesehatan ini diharapkan dapat menjamin kesehatan para siswa baru dalam upaya mensukseskan pembelajaran tatap muka yang aman, nyaman dan lancar. WARTA KOTA/NUR ICHSAN (WARTA KOTA/WARTA KOTA/NUR ICHSAN)

Penyaluran vaksin Covid-19, kata Budi, hanya dapat dilakukan melalui Gubernur.

Sementara Gubernur, menurut Budi, dapat enggan menyalurkan vaksin dengan alasan politis.

Baca juga: Menkes: Kasus Covid-19 Subvarian XBB Terbanyak di Batam

"Karena kalau kita tenaga kesehatan ngirim vaksin hanya bisa ke gubernur, enggak bisa ke bupati, wali kota. Karena strukturnya begitu. Gubernur itu, bupati wali kotanya beda partai, bisa enggak dikirim sama dia. Satu partai pun kalau dia bertengkar enggak dikirim juga sama dia. Jadi kita susah," jelas Budi Gunadi.

BERITA REKOMENDASI

Sehingga, Budi Gunadi mengungkapkan saat itu dirinya meminta tolong bantuan TNI-Polri untuk menyalurkan vaksin Covid-19.

"Begitu serah terima dengan gubernur, itu barang bukan barang kita pak presiden. Jadi pak menkes gimana? Daripada saya dipecat, saya minta tolong ke bapak. Panggilin kapolri dan panglima. Duduk sama bapak, nanti dibantu menkesnya. Dipanggil, dibantu, selesai," pungkas Budi Gunadi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas