Tak Ada Isu, DPR Nilai Komjen Budi Gunawan Berpotensi Jadi Kapolri
Berkaitan masa pensiun Kapolri Badrodin Haiti, DPR menilai Komjen Budi Gunawan berpotensi jadi Kapolri, didukung tidak ada lagi isu yang beredar.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komjen Budi Gunawan masih memungkinkan untuk menjadi calon kuat Kapolri. Hal ini dinilai oleh Anggota Komisi III DPR RI, M Syafi’i karena DPR sejauh ini belum pernah membatalkan kelulusan fit and proper test atas Komjen Budi Gunawan.
“DPR (komisi III-red) belum pernah membatalkan kelulusan fit and proper test terhadap Budi Gunawan (BG). Artinya kalau di DPR Budi Gunawan sudah lolos. Dulu tidak jadi, ditukar Jokowi, karena isu rekening gendut tapi kan itu kemudian tidak terbukti dengan praperadilan yang dimenangkan BG,”ujar pria yang akrab disapa Romo ini.
Lebih lanjut politisi dari Fraksi Partai Gerinda ini menduga jikapun nama BG kembali disodorkan Presiden ke DPR, maka hasil uji kepatutan dan kelayakan terhadap Komjen tersebut tidak akan jauh berbeda.
“Dulu saja ada kisruh rekening gendut tapi saat fit and proper test di Komisi III lulus, apalagi sekarang yang sudah tidak ada isu tersebut, dan tidak terbukti isu tersebut. Saya menduga hasilnya tidak jauh berbeda,” tambahnya.
Menurut Romo, hanya ada satu hal yang bisa menghalangi Budi Gunawan menjadi Kapolri, yakni jika Presiden Jokowi memperpanjang masa bhakti Kapolri Badrodin Haiti yang sejatinya akan memasuki masa pensiun pada akhir Juli mendatang.
“Kalau dilihat dari senioritas, karir kepolisian jelas BG yang paling senior diantara nama-nama yang sempat mengemuka untuk menjadi calon Kapolri. Terus terang secara pribadi saya tidak mengenal BG, namun dari sisi ketatanegaraan menurut saya BG lah yang paling berpotensi menjadi Kapolri. Akan tetapi, kembali lagi, itu semua ada di tangan Jokowi sebagai Presiden. Jadi lihat saja nanti siapa nama yang akan disodorkan Presiden ke DPR,”pungkasnya. (Pemberitaan DPR RI)