Petugas Haji Tambahan Akan Difokuskan Bantu Jemaah Haji Saat Masa Krisis Armuzna
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Nizar Ali, menjelaskan petugas haji tambahan ini akan difokuskan untuk membantu jemaah haji
Penulis: Husein Sanusi
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Muhammad Husain Sanusi Dari Makka
TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Panitia Pelaksana Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi dari petugas haji tambahan telah tiba di Makkah sejak Senin (29/7/2019). Jumlah petugas haji tambahan ini sebanyak 54 orang.
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Nizar Ali, menjelaskan petugas haji tambahan ini akan difokuskan untuk membantu jemaah haji saat puncak haji di Arafah, Muzdalifah, Mina (Armuzna).
“Petugas haji tambahan tahap terakhir diberangkatkan ke arab saudi. Ini untuk membackup kekurangan petugas. Karena ada tambahan kuota jamaah. Mereka nanti akan banyak berfungsi saat masa kritis di Armuzna,” kata Nizar Ali di Daker Makkah, Selasa (30/7/2019).
Meski demikian, petugas haji tambahan ini tetap akan didistribuskan ke beberapa sektor atau Daker. “Ad di daker Madinah, Makkah, dan bandara.
Baca: Billy Syahputra dan Elvia Cerolline Mengaku Sama-sama Yakin Meski Ada Perbedaan
Baca: Alasan Hakim Tolak Gugatan Ganti Rugi Pengamen Korban Salah Tangkap, Kuasa Hukum Tak Menyerah
Baca: PT Geo Dipa Energi (Persero) Buka Lowongan Kerja, Pendaftaran Buka hingga 2 Agustus 2019
Tugas utamanya karena sekarang masa jamaah haji sudah bergerak di Makkah semua dan Madinah kosong, konsentrasi ada di Makkah,” kata Nizar Ali.
Nizar Ali menjelaskan saat ini pihaknya sedang melakukan persiapan serius untuk menghadapi periode puncak haji yang tak lama lagi akan tiba.
“Sebenarnya penempatan petugas semuanya sama. Perbedaannya hanya siapa yang tanggung jawab.
Di arafah leading sektornya petugas haji bandara. Tetapi dengan personel 180an tidak cukup.
Maka diambil sepertiga personel di Arafah. Kemudian di Mina, karena waktunya lama dan masa krusial di Mina, maka sepertiga petugas haji di Makkah ditempatkan di Mina.
Leading sektornya petugas haji Madinah jumlah 400an. Maka sepertiga itu menambah petugas,” katanya.
Setelah masa Armuzna berakhir semua petugas akan kembali ke tugas masing-masing sesuai dengan Dakernya.