Besok Lebaran Haji, Ini Tata Cara Salat Idul Adha, Dilengkapi Niat Mandi Sunnah Sebelum Hari Raya
Hakikat mandi adalah membersihkan anggota badan dari bau yang tidak sedap, dan membuat badan menjadi segar
Editor: Sanusi
Buraidah radhiyallahu’anhu mengatakan, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak keluar menuju shalat ‘Idul Fithri sebelum makan terlebih dahulu. Adapun pada hari raya kurban, Beliau tidak makan sebelum pulang dari tempat salat kemudian memakan sembelihan beliau” (HR. Tirmidzi, hasan).
Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, “Adapun pada hari raya ‘Idul Adha, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak makan hingga Beliau pulang dari tempat salat kemudian makan dari sembelihan Beliau”
Sementara itu berikut tata cara salat Idul Adha:
- Dimulai dengan takbiratul ihram, seperti shalat yang lainnya.
- Pada rakaat pertama ditambah takbir tambahan (zawaaid) sebanyak 7 kali selain takbiratul ihram.
- Pada rakaat kedua ditambah takbir sebanyak lima kali.
- Dibolehkan mengangkat tangan ketika takbir tambahan sebagaimana yang dicontohkan sahabat Ibnu Umar radhiyallahu’anhuma.
- Tidak ada dzikir khsusus yang dibaca diantara takbir. Namun terdapat riwayat dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, Beliau mengatakan : “Di antara takbir, hendaklah memuji Allah”.
- Setelah selesai takbir tambahan, kemudian membaca Al Fatihah dan surat pilihan
- Dianjurkan untuk membaca suarat Qaaf pada rakaat pertama dan surat Al Qamar pada rakaat kedua. Atau bisa juga membaca surta Al A’laa dan Al Ghasiyah.
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Tata Cara Salat Idul Adha
(TribunWow.com/TribunStyle)
Berita Rekomendasi