Jemaah Haji Indonesia yang Wafat di Arab Saudi Bertambah Satu, Asal Embarkasi Surabaya
Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kementerian Agama Akhmad Fauzin mengungkapkan jemaah yang wafat berasal dari embarkasi Surabaya.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jemaah Indonesia yang wafat dalam penyelenggaraan ibadah haji di Tanah Suci bertambah satu.
Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kementerian Agama Akhmad Fauzin mengungkapkan jemaah yang wafat berasal dari embarkasi Surabaya.
Baca juga: Kemenag: 27.952 Jemaah Haji Indonesia Diterbangkan ke Madinah Hari ini
"Jemaah wafat bertambah satu orang atas nama Ahmad Suhada Ridwan tergabung dalam kelompok terbang 3 embarkasi Surabaya SUB 9," ujar Fauzin dalam konferensi pers virtual, Minggu (28/5/2023).
Fauzin mengungkapkan hingga kini terdapat dua jemaah haji Indonesia yang wafat di Tanah Suci.
Jenazah almarhum Ahmad Suhada Ridwan telah disolatkan di Masjid Nabawi, Madinah.
Baca juga: Alhamdulillah, PPIH Tiba di Makkah dan Siap Laksanakan Tugas Layani Jemaah Haji
"Jemaah yang wafat disolat jenazahkan di Masjid Nabawi dan dimakamkan di Baqi," tutur Fauzin.
Selanjutnya, Pemerintah bakal membadalhajikan almarhum Ahmad Suhada Ridwan.
"Sesuai ketentuan jemaah yang wafat akan dibadalhajikan," kata Fauzin.
Sebelumnya, satu jemaah haji Indonesia bernama Suprapto Tarlim Kertowijoyo, asal Demak, Jawa Tengah wafat di Madinah, Arab Saudi, pada, Kamis (25/5/2023).
Jemaah yang tergabung dalam kloter tiga Embarkasi Solo (SOC 03) ini meninggal di Hotel Abraj Taba setelah mengalami serangan jantung.