Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Komandan Perang Khadafy Dikabarkan Kritis

Seorang komandan Kadhafy, el-Khouwildy el-Ahmeidy, kritis. Ia terluka dalam serangan udara NATO pada Sabtu malam.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Ade Mayasanto
zoom-in Komandan Perang Khadafy Dikabarkan Kritis
ALJAZEERA
Presiden Libya Moammar Khadafy menyampaikan pidato televisi selama dua jam, Rabu (02/03/2011). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Andri Malau

TRIBUNNEWS.COM, MISRATA  - Dari timur dan barat, berjuang dengan serangan udara NATO, pemberontak bangkit kembali berjuang melawan pasukan pemerintah Libya pada hari Minggu di Flashpoint sepanjang pantai Mediterania. Sementara, pemerintah mengatakan klaim kemenangan pemberontak Libya harapan kosong.

Pemberontak telah melaporkan pertempuran merebut kembali kota pelabuhan Mediterania Zawiya, 18 mil (30 kilometer) barat Tripoli, hadiah yang akan menempatkan mereka sebagai pemenang.

Juru bicara Moammar Kadhafy, Ibrahim Moussa mengatakan Minggu malam pasukan Kadhafy telah mendorong pemberontak.

Namun, para pemberontak, mengklaim seorang komandan tingkat tinggi Kadhafy terluka parah dalam pertempuran itu.

"Selama tiga hari terakhir, kami menyerang dan pasukan Kadhafi lari pontang-panting kemana-mana, " ujar Kolonel Hamid al-hasi, seorang komandan batalyon pemberontak, kepada The Associated Press.

Ia mengatakan, pemberontak menyerang dalam koordinasi yang baik dengan NATO, "Kami tidak bergerak sembarang, kita memiliki instruksi yang sangat jelas dari NATO."

Berita Rekomendasi

AP melaporkan juga pemerintah tidak segera melaporkan jumlah korban yang jatuh dalam pertempuran tersebut.

Pada hari Minggu, Kamal, seorang pejuang pemberontak dari Zawiya, mengatakan sekitar 30 rekan-rekannya pejuang, telah terbunuh dan 20 terluka.

Berbicara dengan AP melalui telepon, ia mengklaim kota Mutred barat dan Harsa kabupaten berada di bawah kendali pemberontak.

Tapi kemudian pada waktu yang sama, pejabat pemerintah membawa wartawan dari Tripoli ke Zawiya untuk menunjukkan bahwa kota tersebut berada di bawah kontrol pemerintah.

Di pusat pemberontak timur Libya, Benghazi, Juru Bicara militer, Kolonel Ahmed Bani menyatakan bahwa seorang komandan Kadhafy, el-Khouwildy el-Ahmeidy, kritis. Ia terluka dalam serangan udara NATO Sabtu malam saat ia bergegas ke Zawiya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas