Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pasukan Kadhafi Pertahankan Kota Zawiya

Pemerintah Libya membantah kabar yang menyebutkan bahwa pasukan pemberontak telah berhasil merebut Zawiya,

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Pasukan Kadhafi Pertahankan Kota Zawiya
SYDNEY MORNING HERALD
Serangan kepada pasukan pro-Khadafi yang diluncurkan pasukan koalisi di jalan antara kota Benghazi dan Ajdabiya. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Dodi Esvandi

TRIBUNNEWS.COM, LIBYA - Pemerintah Libya membantah kabar yang menyebutkan bahwa pasukan pemberontak telah berhasil merebut Zawiya, kota yang terletak di sebelah barat negara itu dan terletak di posisi yang strategis. Sebelumnya pertempuran sengit sempat terjadi di wilayah sekitar kota Zawiya.

Para pemberontak berharap mereka bisa menguasai kota penting itu untuk memutus jaringan Tripoli dengan dunia luar. Namun aksi serangan para pemberontak ini menurut Menteri Penerangan Libia, Moussa Ibrahim berhasil dimentahkan oleh pasukan pemerintah. Menurutnya pasukan pemerintah masih menguasi secara penuh kota Zawiya.

Dia mengakui pada Sabtu (13/8/2011) memang sempat terjadi serangan di dalam kota itu dan dilakukan oleh sekitar 50 orang tentara pemberontak. Tentara pemberontak sejak akhir pekan lalu memang terus mendekati kota tersebut meskipun mendapat serangan dari artileri berat milik pemerintah.

Kelompok pertama yang telah berhasil masuk hingga pusat kota juga mendapat serangan dari penembak jitu terntara pemerintah. Wartawan BBC di Tripoli, Matthew Price mengatakan, para pemberontak perlu menaklukan kota Zawiya sebelum mereka melangkah ke masuk ke Tripoli.

Kota ini juga merupakan salah satu kota yang berbatasan langsung dengan Tunisia dan menjadi pintu penghubung pemerintahan Gaddafi dengan dunia luar. Meski gagal merebut Zawiya, namun tentara pemberontak dilaporkan berhasil menguasai kota Tawarga yang terletak sekitar 50 kilometer dari Misrata.

Pimpinan pasukan kelompok pemberontak, Ibrahim Halbus mengatakan, kota ini biasa digunakan oleh pasukan pemerintah Libia untuk meluncurkan roket jarak jauh yang menyasar kota yang dikuasai pemberontak, Misrata. Halbus mengatakan sekitar 12 tentara dari kelompok pemberontak tewas dalam serangan merebut kota Tawarga.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas