Bobby Brown Sempat Cekcok dengan Keluarga Whitney
Disaksikan oleh masyarakat dunia, peti mati berisikan jasad Whitney Houston, diarak ke luar dari Gereja New Hope Baptis, tempat dimana
Editor: Anwar Sadat Guna
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Samuel Febriyanto
TRIBUNNEWS.COM - Disaksikan oleh masyarakat dunia, peti mati berisikan jasad Whitney Houston, diarak ke luar dari Gereja New Hope Baptis, tempat dimana ia pertamakali bernyanyi saat masih anak-anak menuju ke tempat peristirahatan terakhirnya di Pemakaman Fairview Cemetery, di Westfield, New Jerssey, Amerika Serikat (AS).
Whitney akan dimakamkan tepat di samping makam ayahnya, John Russell Houston.
Peti mati Whitney, yang dipoles menggunakan warna perak itu, diarak oleh 10 orang pria mengenakan setelah jas berwarna hitam, menuju mobil jenazah berwarna kuning keemasan.
Saat peti dipapah, melewati ratusan tamu undangan, yang memadati acara kebaktian terakhir untuk Whitney di Gereja New Hope Baptis, tembang hits Whitney yang berjudul, I Will Always Love You, dikumandangkan, ibunda Whitney, Cissy mengikutinya di belakang, dan terus menangis melihat peti mati putri tunggalnya itu dibawa keluar.
Ia pun tak berhenti meratapi kepergian putrinya. "bayi saya," serunya.
Puluhan bintang musik dunia, terlihat memenuhi kebaktian tersebut, termasuk Chaka Khan, Brandy, Roberta Flack, Jordin Sparks, dan Jennifer Hudson.
Hadir pula sejumlah bintang film dan orang terkenal di negara Paman Sam, seperti, Oprah Winfrey, dan Kevin Costner, rekan Whitney yang tampil bersama dalam film The Bodyguard.
Selama kebaktian digelar, ibunda Whitney, Cissy, beserta cucunya, Bobbi Christina, yang mengenakan pakaian berwarna hitam-hitam, duduk di barisan depan bangku gereja.
Sebagai penghormatan terhadap jenazah, penyanyi Stevie Wonder, dan Alicia Keys, menyumbangkan suaranya di dalam kebaktian.
Sempat terjadi insiden kecil di dalam kebaktian tersebut, ketika mantan suami Whitney, Bobby Brown tiba di gereja. Ia diundang oleh keluarga Whitney, bersama dengan seorang rekannya, namun Bobby tiba bersama sembilan orang rekannya.
Ia pun dikabarkan marah, setelah rekan-rekannya tidak kedapatan tempat duduk di dalam gereja. "Anak-anak saya dan saya diundang untuk pemakaman mantan istri saya Whitney Houston. Kami duduk dengan diarahkan oleh pihak keamanan, namun mereka meminta kita duduk di tiga tempat terpisah," ujar Bobby dalam pernyataanya seperti dikutip dari Dailymail, Minggu (19/2/2012).
Sebelum kebaktian dimulai, Bobby terlihat melenggang keluar dari gereja setelah berdebat dengan keluarga Houston.
Kebaktian dimulai dengan sambutan singkat oleh Walikota, Cory Booke. Pendeta Joe Carter turun ke altar untuk membaca tulisan suci dan mengenang kehidupan Whitney.
Dia berkata: "Whitney Anda satu-satunya perempuan yang bisa membawa kita semua bersama-sama, Whitney hari ini adalah hari Anda." (dailymail)