Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo, Jepang

TRIBUNNEWS.COM -  Gas Shale yang lagi primadona di dunia termasuk di Jepang, rupanya menjadi sumber ide  penipuan pula bagi kelompok mafia Jepang - Yakuza, kepada masyarakat lanjut usia di Jepang, sehingga banyak korban berjatuhan.

Polisi, Rabu (29/5/2013) kemarin, menangkap 14 orang laki dan perempuan karena dianggap berkomplot melakukan penipuan menjajakan lembaran saham investasi pada sumber alam gas shale yang seolah-olah lembar saham investasi tersebut diketahui oleh perusahaan minyak dan gas bumi besar Amerika Serikat, Exxon..

"Polisi Katsushika-ku Tokyo telah bergerak untuk menangkap kelompok tersebut yang ternyata ada sebagiannya adalah anggota Yakuza," papar sumber kepolisian Jepang kepada Tribunnews.com, Kamis (30/5/2013).

Ke-14 orang yang ditangkap kemarin dengan usia antara 27-73 tahun  di daerah Shiratori 3-chome, Katsushikaku, Tokyo dengan pemimpinnya bernama yasuhiro Matsumoto (45) yang diduga polisi anggota Yakuza.

Mereka melakukan penipuan para korbannya di perfektur Gifu dan Wakayama dengan menawarkan satu lembar saham investasi Gas Shale yang seolah diketahui Exxon hal tersebut dengan harga sekitar 1,2 juta yen.  Terkumpul akhirnya dari para korban uang 6,7 juta yen hasil penipuan penjualan saham investasi tersebut yang korbannya umumnya berusia lanjut.

Seorang korban wanita (67 tahun) di kota Hashimoto perfektur Wakayama mengatakan, bahwa mereka sangat rapi, layaknya pekerja kantor yang baik, menawarkan investasi dengan berbagai brosur yang bagus-bagus sehingga  nasabah percaya akan investasi itu yang menjanjikan keuntungan tinggi. Mereka menawarkan hal tersebut sejak tanggal 19 Mei lalu, tambah korban itu lagi dipaparkan sumber kepolisian Jepang.

Para penipu menyewa sebuah apartment di Kojima 2-chome, Taitoku, Tokyo, "Brosur dikirimkan ke berbagai alamat korban dan beberapa terutama usia lanjut tertarik sekali sehingga terjadilah transaksi penipuan tersbeut," papar sumber itu lagi, "Para anggota yakuza itu memang sudah merencanakan sejak lama tampaknya dengan tujuan kalangan lanjut usia di berbagai tempat di daerah-daerah di Jepang."

Gas Shale adalah gas  nonkonvensional yang telah diproduksi sejak beratus tahun lalu. Namun akhir-akhir ini menjadi primadona karena diharapkan dapat menggantikan gas alam cair selama ini yang dipakai untuk berbagai kebutuhan kehidupan manusia. Popularitasnya belakangan ini karena penggunaan teknologi modern hydraulic fracturing untuk mengkreasikan fraktur artifisial secara ekstensif sekitar lobang pengeboran.

Gas Shale yang   ada di Indonesia, memiliki potensi shale gas 574 TCF dan potensi gas metana batubara 453 TCF.

Info yakuza lengkap bacalah www.yakuza.in