Paus Fransiskus Tidak Setuju Serangan Militer di Suriah
Paus Fransiskus, Kamis menyurati para pemimpin kelompok G20, dan mengatakan bahwa intervensi militer di Suriah akan sia-sia
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, STPETERSBURG - Paus Fransiskus, Kamis (5/9/2013), menyurati para pemimpin kelompok G20, dan mengatakan bahwa intervensi militer di Suriah akan sia-sia dan mendesak mereka untuk mencari solusi diplomatik sebagai gantinya.
"Untuk para pemimpin, untuk setiap orang, dengan hati yang tulus saya meminta mereka membantu menemukan cara untuk mengatasi konflik dan mengesampingkan solusi militer," tulis Paus seperti dikutip dari CNN, Jumat.
Surat Paus ditujukan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin, yang menjadi tuan rumah bagi pertemuan G-20.
Sebelumnya, Paus Fransiskus telah mengutuk penggunaan senjata kimia di Suriah dan menyerukan hari doa dan puasa pada 7 September untuk menekan perdamaian di Suriah.
Dia juga menyatakan kekecewaannya terhadap masyarakat internasional yang membiarkan "kepentingan sepihak" menghalangi dalam mencari solusi.
Konferensi Uskup Katolik AS juga mendesak Presiden AS, Barack Obama dan Kongres tidak menggunakan kekuatan militer di Suriah. (cnn)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.