Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Aktivitas Pemerintahan AS Tutup, Ini Pernyatan Barack Obama

Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama, menyalahkan kelompok konservatif, Tea Party, dan mengatakan

Penulis: Widiyabuana Slay
zoom-in Aktivitas Pemerintahan AS Tutup, Ini Pernyatan Barack Obama
/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO
OBAMA BERTEMU SBY DI ISTANA MERDEKA - Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama didampngi Ibu Negara Michelle bertemu Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono, Selasa (9/11/2010) lalu, di Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta. Presiden SBY didampingi Ny Ani lalu langsung memperkenalkan kabinetnya kepada Obama dan Ny Michelle. (TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO) 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama, menyalahkan kelompok konservatif, Tea Party, dan mengatakan kelompok itu bertanggung jawab atas penutupan sementara sejumlah instansi pemerintah federal dan mengakibatkan sedikitnya 800 ribu pekerja diliburkan tanpa gaji.

"Satu faksi dari satu partai di satu kelompok di Kongres, dan satu bagian dari pemerintah tidak harus menutup seluruh aktivitas pemerintahan hanya karena ingin bertengkar mengenai hasil pemilihan," demikian disampaikan Obama dan dikutip The Telegraph, Selasa (1/10/2013).

Dalam kurun waktu beberapa hari ke depan, Washington akan menggunakan gaya menyalahkan saat kedua pihak saling tunjuk mengenai siapa yang bertanggung jawab atas penutupan pemerintah AS. Mungkin inilah alasan mengapa Obama terlihat sangat percaya diri ketika menyampaikan pernyataannya.

Akibat penutupan aktivitas pemerintahan AS

*Departemen Luar Negeri AS akan beroperasi dalam jangka waktu terbatas
*Departemen Pertahanan AS akan terus melanjutkan operasi militer
*Departemen Pendidikan AS tetap mendistribusikan dana pendidikan sebesar 22 miliar dollar AS namun sejumlah staf kemungkinan akan terkena dampak
*Departemen Energi AS sebanyak 12.700 staf akan diliburkan tanpa gaji sementara 1.113 akan tetap kerja di fasilitas nuklir di luar negeri
*Departemen Kesehatan dan Layanan Masyarakat akan meliburkan setengah dari stafnya
* Federal Reserve, Departemen Keamanan Dalam Negeri, Departemen Kehakiman, akan sedikit terganggu dan Kantor POS AS tetap berfungsi normal
*Institusi Smithsonian, museum, kebun binatang, dan sejumlah taman nasional akan tutup

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas