AS Tak Setuju Iran Diundang ke Pembicaraan Damai Suriah
Pemerintah AS, mengatakan undangan PBB untuk Iran untuk menghadiri pembicaraan perdamaian damai Suriah harus dibatalkan
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Pemerintah Amerika Serikat (AS), mengatakan bahwa undangan PBB untuk Iran untuk menghadiri pembicaraan perdamaian damai Suriah di Swiss pada pekan ini, harus dibatalkan, kecuali Tehran sepenuhnya menerima Komunike Jenewa.
Juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Jen Psaki, Minggu (19/1/2014), waktu setempat, mengatakan bahwa undangan untuk Tehran harus ditarik, jika tidak mendukung implementasi Komunike Jenewa yang ditandatangani pada tahun 2012, yaitu berisikan kesepakatan untuk membentuk badan transisi di Suriah.
"Prasyarat adalah sesuatu yang belum pernah dilakukan Iran secara terbuka dan sesuatu yang telah kita buat jelas sebelumnya," katanya.
Psaki menambahkan pemerintahnya sangat prihatin tentang dukungan Pemerintah Iran terhadap Pemerintah Suriah, yang dipimpin oleh Presiden, Bashar al-Assad yang dituding telah membunuh ribuan warga sipil.
Di hari Minggu, Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon mengatakan bahwa pihaknya telah mengundang Iran untuk menghadiri konrensi Jenewa II.
"Saya sangat percaya bahwa Iran harus menjadi bagian dari solusi terhadap krisis Suriah," kata Ban dalam sebuah konferensi pers. (xinhua)