Obama: Dalam Usia Muda, Malala Telah Menginspirasi Warga Dunia
Dalam pernyataannya, ia mengatakan, ketika Taliban berusaha membungkamnya, Malala menjawab kebrutalan mereka dengan kekuatan dan tekad.
Editor: Gusti Sawabi
Tribunnews.com — Presiden AS Barack Obama, Jumat (10/10/2014), memberikan pujian terhadap semangat dan tekad remaja peraih Nobel Perdamaian, Malala Yousafzai, yang berbagi kemenangan dengan aktivis anti buruh anak India, Kailash Satyarthi.
“Pada usianya yang masih 17 tahun, Malala Yousafzai telah menginspirasi orang di seluruh dunia, dengan upaya untuk memastikan semua anak perempuan bisa mendapatkan pendidikan,” ujar Obama.
Dalam pernyataannya, ia mengatakan, ketika Taliban berusaha membungkamnya, Malala menjawab kebrutalan mereka dengan kekuatan dan tekad. Obama juga mengatakan, ia dan istrinya Michelle Obama, terpesona dengan keberanian Malala, saat mereka bertemu di Ruang Oval, pada tahun lalu.
Obama mengatakan, penghormatan ia berikan kepada Malala dan Satyarthi, sebagai pemenang Nobel termuda yang pernah ada. Keduanya, kata Obama, mengingatkan pentingnya tugas untuk melindungi hak dan kebebasan bagi semua kaum muda.
“Nilai atas upaya yang dilakukan Kailash, bukanlah satu-satunya hadiah yang ia berikan, melainkan bagi puluhan ribu orang yang saat ini hidup dengan kebebasan dan martabat berkat usahanya,” kata Obama.
Pemimpin AS tersebut memberi catatan bahwa dua pemenang tersebut berasal dari negara, agama, dan generasi yang berbeda. Hal itu memberikan contoh komitmen pantang menyerah dalam membela keadilan dan keyakinan yang teguh dalam setiap martabat gadis dan anak laki-laki.