Divonis Kanker Otak, Jimmy Carter: Saya Sudah Siap
Jimmy Carter mengatakan dirinya sudah siap menghadapi apapun, termasuk kanker ini.
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, ATLANTA - Mendapat kabar dari dokter bahwa kanker sudah merambah ke otaknya, mantan presiden AS Jimmy Carter mengatakan dirinya sudah siap menghadapi apapun, termasuk kanker ini.
"Kini, saya merasa diri saya berada di tangan Tuhan. Saya sudah siap menghadapinya," kata Jimmy, pada Kamis (20/8/2015), ditemui bersama keluarga dan rekannya dalam konferensi pers di Carter Center, Atlanta, AS.
Sejumlah dokter menemukan empat titik melanoma pada otaknya, yang membuatnya harus dijadwalkan untuk menjalani perawatan penyinaran otak.
Lesi, alias jaringan abnormal, akibat melanoma yang ada di otaknya itu dikatakan The Washington Post masing-masingnya berukuran dua milimeter.
Keempatnya ditemukan setelah Jimmy menjalani operasi pengangkatan tumor dari hatinya, pada 3 Agustus 2015 lalu. Padahal, setelah itu para dokter mengatakan bahwa hasil prognosisnya baik.
Menurut pengakuannya, saat ia diberitahu bahwa ia mengidap kanker otak, ia berpikir hidupnya tak akan lama lagi. Meski demikian, ia mengaku tak berputus asa.
"Saya selama ini memiliki ribuan sahabat, kehidupan saya pun selama ini selalu seru dan menyenangkan. Tak sulit bagi saya untuk menerimanya," ucap mantan presiden AS ke-39 itu.
Ia kemudian menjabarkan soal rencana-rencana yang akan dijalaninya untuk menangani kankernya, yang sebelumnya pernah ia katakan sudah menggerogoti tubuhnya itu. (The Washington Post/National Journal)