Mesir Bantah Mau Serbu Yaman, Houthi Siapkan Kejuatan Buat Israel
Mesir membantah laporan media Israel yang mengatakan militer negara itu menyiapkan serangan terhadap Houthi Yaman karena menurunnya cuan Terusan Suez
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Mesir Bantah Mau Serbu Yaman, Houthi Siapkan Kejuatan Buat Israel
TRIBUNNEWS.COM - Sumber resmi Mesir kemarin membantah laporan media Israel bahwa Kairo tengah bersiap untuk melakukan intervensi militer di Yaman.
Sumber tersebut mengonfirmasi kepada Cairo News bahwa laporan tersebut dan informasi menyesatkan yang dikandungnya sama sekali tidak berdasar.
Baca juga: Bandara Beirut Berlakukan Aksi Ketat ke Diplomat Iran, Hizbullah Ancam Lebanon Seperti Suriah
“Mesir tengah bersiap untuk menyerang Houthi setelah mengalami kerugian ekonomi yang signifikan akibat meningkatnya ancaman terhadap Terusan Suez, yang merupakan jalur vital bagi perdagangan global,” klaim laporan tersebut.
“[Mesir] telah menunjukkan keinginan yang semakin meningkat untuk memainkan peran aktif dalam konflik Yaman, dengan pesawat yang siap melakukan operasi udara yang menargetkan Houthi.”
Sejak akhir November 2023, perusahaan pelayaran global telah mengubah arah mereka untuk menghindari Laut Merah, setelah Houthi menargetkan kapal-kapal yang terkait dengan Israel yang melewati jalur air tersebut, “sebagai respons terhadap perang Israel yang sedang berlangsung melawan Jalur Gaza.”
Pemimpin Houthi, Abdul-Malik Al-Houthi, sebelumnya mengatakan bahwa, “Tentara Mesir merasa terancam oleh apa yang terjadi pada tentara Suriah.”
Ia menambahkan bahwa Kairo khawatir musuh-musuhnya mungkin dapat "menciptakan kekacauan besar untuk menghancurkan semua kemampuan militer Mesir," menurut TV Al-Masirah.
Penurunan Pendapatan Terusan Suez
IRNA mengutip laporan media Yaman pada Rabu (1/1/2025), melansir kalau indikasi Mesir segera mengyerang Houthi itu dinyatakan Yehoshua Meir Lichter, seorang peneliti Israel dan anggota Pusat Dayan di Universitas Tel Aviv, dalam sebuah unggahan di platform X (dulu twitter).
Baca juga: Houthi Yaman Menggila ke Israel-AS, Rudal Sasar Bandara-Pembangkit , Drone MQ-9 Reaper ke-13 Jatuh
Lichter mengatakan, ada "informasi rahasia" tentang intervensi yang segera dilakukan Mesir, didukung oleh Israel, untuk menghalangi aksi blokade jalur pelayaran Laut Merah oleh Houthi.
Intervensi ini, dinyatakan untuk menghentikan penurunan pendapatan Terusan Suez bagi Mesir.
"Angkatan Udara Mesir sedang merencanakan tindakan ofensif terhadap Houthi, yang telah menyebabkan kerugian signifikan bagi Mesir," tambah Lichter.
Baca juga: Rudal Hipersonik Houthi Yaman Sasar Bandara Ben Gurion Tel Aviv, Israel Kunci Separuh Wilayahnya
Pakar Geopolitik: Mesir Punya Hak Menyerang
Terkait kabar ini, Mohamed Mahmoud Mehran, pakar hukum internasional, menekankan kalau Mesir memiliki hak untuk mengambil tindakan yang diperlukan guna melindungi keamanan nasionalnya.
Mehran menjelaskan kalau ancaman terhadap navigasi maritim dan jalur pelayaran merupakan ancaman langsung terhadap keamanan Mesir.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.