Duta Besar untuk Jepang Yusron Ihza Bingung Pengumuman Tertulis di Pesawat Garuda
DR Yusron Ihza Mahendra mempertanyakan pengumuman tertulis yang ada di tempat penumpang kelas bisnis Garuda Indonesia penerbangan Bali-Jakarta.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Duta besar (Dubes) Indonesia untuk Jepang, DR Yusron Ihza Mahendra mempertanyakan pengumuman tertulis yang ada di tempat penumpang kelas bisnis Garuda Indonesia penerbangan Bali-Jakarta.
"Saya bingung baca pengumuman Garuda Indonesia di cabin pesawat saat penerbangan Denpasar-Jakarta. Kok bayi dilepas kayak kambing atau ayam? Apa perlunya dan bagaimana?" kata Yusron kepada Tribunnews.com, Selasa (8/3/2016).
Kata-kata itu seolah mencitrakan bayi seperti disimpan layaknya sebuah barang.
"Kok bayinya disimpan? Disimpan di dinding? Tapi akhirnya saya senyum. Ternyata maksudnya, "Lepas dan simpan tempat bayi selama pesawat taksi, take off dan landing," lanjutnya.
Kosa kata yang dianggapnya kurang jelas tersebut tampaknya membuat dubes Yusron geram juga.
"Masya Allah. Pesawat Garuda Indonesia yang menjadi simbol RI, maaf sebodoh itu ya? Malu saya," ujarnya.
Kemudian Yusron segera memanggil penanggungjawab cabin dan menyampaikan hal aneh itu ke pihak manajemen.
"Entah akan dia lalukan atau tidak, saya tidak tahu. Saya terbang Garuda Indonesia dari Denpasar ke Jakarta hari Minggu yang lalu di kelas bisnis. Sebagai sebuah maskapai penerbangan, hal tadi merupakan keteledoran yang amat memalukan. Apa kerjaan manajemen Garuda Indonesia itu?" katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.