Paus Fransiskus: Kita Lihat Saja Apa yang Trump Perbuat Nanti
Donald Trump menjadi Presiden AS, Paus Fransiskus mengaku belum bisa berkomentar apapun.
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, VATIKAN - Donald Trump menjadi Presiden AS, Paus Fransiskus mengaku belum bisa berkomentar apapun.
Pasalnya, sang paus merasa dirinya tak suka menilai seseorang tanpa melihat apa yang sebenarnya orang tersebut lakukan.
Dalam sebuah wawancara dengan sebuah surat kabar Spanyol El Pais, Paus Fransiskus menyebutkan alasan mengapa dirinya enggan menanggapi pelantikan Donald Trump sebagai Presiden AS.
"Saya sebenarnya tidak suka menilai orang lain secara sembarangan," tutur Paus Fransiskus, Sabtu (21/1/2017).
"Kita lihat saja bagaimana kelakuan dan apa yang (Trump) perbuat nanti. Baru saya bisa memberikan pendapat saya," kata sang paus lagi.
Baca: Trump Undang PM Israel ke Gedung Putih
Sebelumnya, Paus Fransiskus dikatakan pernah menyindir Trump secara tidak langsung dan menyebutnya sebagai "bukan seorang Kristen".
Sebab, menurutnya, orang anti-imigran seperti Donald Trump tak mencerminkan sifat atau kepribadian seorang Kristen.
"Orang yang hanya berpikir ingin membangun tembok pemisah, bukan jembatan, bukanlah seorang Kristen," ucap Paus Fransiskus.
Trump memang pernah menjanjikan dalam kampanyenya bahwa dirinya akan mendeportasi imigran Meksiko dan membangun tembok besar di perbatasan AS-Meksiko.
Trump kemudian membalas pernyataan tersebut dengan menyebut sang paus 'tercela', karena telah mempertanyakan keyakinan seseorang.
"Jika ada seorang pemimpin agama yang mempertanyakan keyakinan seseorang, hal itu adalah perbuatan yang tercela," ujar Trump. (New York Post/AFP).