Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perpecahan Yakuza Jepang di Kyoto Paksa Puluhan Polisi Siaga Satu

Puluhan polisi Kyoto siaga satu karena ditakutkan terjadi pertikaian internal di dalam kelompok Aizukotetsukai.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Perpecahan Yakuza Jepang di Kyoto Paksa Puluhan Polisi Siaga Satu
Mainichi
Puluhan polisi, Selasa (7/2/2017) terpaksa siaga satu di Kyoto karena perpecahan kelompok yakuza Aizukotetsukai semakin tajam. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Puluhan polisi Kyoto siaga satu karena ditakutkan terjadi pertikaian internal di dalam kelompok Aizukotetsukai yang pro Yamaguchigumi dan yang pro Kobe Yamaguchigumi (KY), Selasa (7/2/2017).

"Para anggota yang pro Yamaguchigumi mulai bereaksi menguasai dan memindahkan barang-barangnya ke markasnya yang baru. Sementara kelompok yang pro KY berusaha mempertahankan markasnya dengan baik. Polisi berjaga ketat memperhatikan dan ada pula pimpinan pusat yamaguchigumi yang turun tangan ikut membantu kelompok yang pro mereka," ungkap sumber Tribunnews.com, Selasa (7/2/2017).

Pimpinan kelompok Yamaguchigumi meminta yang pro agar membuat kelompok sendiri kalau memang pro Yamaguchigumi.

Sementara yang pro KY dipimpin Ketua Aizukotetsukai sekarang yaitu Mitsugu Baba tetap melanjutkan kelompok Aizukotetsukai tersebut.

Tanggal 10 Januari fax dikirimkan ke berbagai kelompok yakuza menuliskan Baba mengundurkan diri. Padahal Baba tidak merasa mengundurkan diri.

Baca: Di Jepang Hanya di Kuil Yasaka Koshindo Bisa Melihat Kakurizaru

Berita Rekomendasi

Lalu tak lama muncul lagi fax yang meralat hal tersebut dikirimkan ke semua kelompok yakuza.

Noboru Harada pimpinan yuniornya ternyata sangat berambisi ingin jadi pemimpin dan pro Yamaguchigumi.

Sedangkan Baba pro KY karena kedekatannya dengan Kunio Inoue yang bos besar KY dan juga Kepala Yamaken-gumi tiang utama kelompok KY.

Kelompok yakuza dari Kyoto ini memang sangat tua dibangun sejak zaman Edo yaitu tahun 1868 hingga kini dengan anggota saat ini sekitar 140 orang.

Meskipun jumlah anggotanya sedikit, kedudukan dan popularitas kelompok ini sangat besar di Kyoto karena menguasai dunia judi di Kyoto dan sekitarnya serta menguasai berbagai bisnis di sana.

Itulah sebabnya dua kelompok besar (baik Yamaguchigumi maupun KY) bersaing ingin memperebutkan kelompok Aizukotetsu-kai tersebut.

Info lengkap yakuza dapat dibaca di www.yakuza.in.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas