China Lindungi Dua Anak dan Istri Kim Jong Nam
Keluarga Kim Jong Nam yang tewas dibunuh di Malaysia, kini berada dalam lindungan China di Makau.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, MAKAU -- Keluarga Kim Jong Nam yang tewas dibunuh di Malaysia, kini berada dalam lindungan China di Makau.
Sekretaris keamanan Makau Wong Sio Chak membenarkan pemerintah mengawasi dengen ketat kasus ini.
Namun, Wong tak menjelaskan secara rinci soal langkah yang diambil untuk mengamankan keluarga Kim Jong Nam.
"Pemerintah terus berupaya, sesuai hukum yang ada, untuk melindungi keselamatan dan hak-hak warga, pengunjung, dan mereka yang tinggal di Makau," ujar Wong.
Kim Jong Nam, yang pindah ke Makau pada awal 2000-an sudah pernah mengalami percobaan pembunuhan pada 2012.
Istri kedua Kim, Lee Hye Kyong, putranya Kim Han Sol (21), dan putrinya Kim Sol Hui (18) tinggal di bekas jajahan Portugis itu. Sementara istri pertama dan putranya tinggal di Beijing, China.
"Dia (istri Kim) sangat sederhana, selalu bersemangat, dan sangat terbuka tetapi tak pernah membicarakan Korea Utara," ujar seorang sumber yang mengenal istri Kim Jong Nam.
Sementara itu, sang putra Kim Han Sol dan outrinya Kim Sol Hui dibesarkan dan menimba ilmu di sekolah internasional Makau.
"Mereka anak-anak yang normal, mereka sangat aktif, teribat banyak kegiatan. Mereka tak terlihat seperti bersembunyi dari sesuatu," tambah sumber itu.
"Hingga saat ini mereka merasa sangat aman di Makau," tambah sumber tersebut seperti dikutip South China Morning Post.
Harian berbahasa Portugis Ponto Final pada 2009 melaporkan kedua anak Kim Jong Nam itu sempat bergabung dalam gerakan pramuka selama empat tahun.
Sejumlah sumber mengatakan, tak banyak orang yang mengetahui latar belakang keluarga ini, tetapi kemudian menyadari situasi khusus yang mengelilingi kedua anak itu.
"Anak-anak ini mudah bergaul tetapi mereka menghindari untuk berbagi detil misalnya alamat atau nomor telepon," tambah sang sumber.
"Mereka juga sering bepergian. Satu hari, mereka tiba-tiba menghilang tanpa penjelasan apapun," lanjut dia.