TRIBUNNEWS.COM, HANOI - Joseph Doan meyakini perempuan yang saat ini ditahan otoritas Malaysia terkait pembunuhan Kim Jong Nam adalah adik perempuannya.

“Kami hanya mengetahui dari internet, melihat dari gambar, kelihatannya itu adalah dia," tutur Joseph seperti dikutip Reuters, Minggu (19/2/2017).

"(Tapi) saya tidak dapat menjamin seratus persen, karena kami belum bertemu," sambung dia.

Joseph berbicara ketika ditemui di tempat tinggalnya di Provinsi Nam Dinh, di sebelah tenggara Iibu Kota Hanoi.

Menurut Joseph, adik perempuannya memang bernama Doan Thi Huong, dan lahir di tahun 1988. Identitas itu persis dengan yang disampaikan Kepolisian Malaysia.

Pria yang berprofesi sebagai petani ini menyebut, adiknya itu telah meninggalkan rumah sejak berumur 18 tahun. Sejak saat itu, dia hanya sesekali pulang ke Vietnam.

Kepolisian Malaysia dalam rilisnya mengatakan, seorang perempuan berpaspor Vietnam ditangkap pada Rabu lalu, pukul 08.20 waktu Kuala Lumpur.

Polisi menyebut Doan Thi Huong (28) dikenali lewat rekaman CCTV bandara. Saat ditangkap, dia seorang diri. 

Kantor berita Malaysia Bernama sempat mengabarkan, polisi menangkap seorang perempuan berkebangsaan Myanmar.

Penangkapan dilakukan menyusul upaya Kepolisian Malaysia memburu para tersangka pembunuh Kim Jong Nam, kakak tiri pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un.

Berdasarkan rekaman CCTV dari bandara yang dimuat media Malaysia memperlihatkan salah seorang terduga pembunuh.

Sosok itu adalah seorang perempuan Asia mengenakan pakaian putih dengan tulisan "LOL" di bagian depannya.

Kim Jong Nam meninggal dunia pada Senin lalu setelah cairan disemprotkan ke wajahnya di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA).

Dinas intelijen Korea Selatan menyebut pembunuhan Kim Jong Nam dilakukan para agen perempuan atas perintah Pyongyang.