Nasib Petani Tua Ini Berubah Usai Jual Rumahnya, Ternyata Harganya Senilai Rp 1,5 Triliun
Rumah kayu yang sekilas terlihat biasa saja ternyata menyimpan banyak kisah bahkan sempat menghebohkan karena nilai jualn
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, CHINA - Rumah kayu yang sekilas terlihat biasa saja ternyata menyimpan banyak kisah bahkan sempat menghebohkan karena nilai jualnya.
Beberapa portal online China di antaranya wenxuecity.com dan tech.ifeng.com mengabarkan jika rumah ini bernilai 800 juta Yuan atau sekitar Rp1,5 triliun.
Harga itu diperkirakan oleh para ahli saat melihat bangunan yang diperkirakan sudah berumur hampir 400 tahun.
Seperti diberitakan dailymail.co.uk pada tahun 2015 lalu, rumah itu memiliki harga yang fantastis karena dibangun menggunakan jenis kayu dari pohon Phoebe Zhennan.
Jenis kayu ini juga pernah digunakan oleh Kaisar Cina yang diperkirakan bernilai 10 juta Yuan atau sekitar Rp20 miliar.
Rumah yang ditemukan di Provinsi Hubei, Cina Tengah ini dikatakan sudah dibangun sejak masa Dinasti Ming (1368-1644).
Diyakini pemilik rumah ini dulunya adalah seorang pejabat di masanya.
Pada portal thechinesenews.net justru terkuak kisah sedih di balik rumah tersebut.
Saat itu seorang investor kaya raya bernama Chen Kezhong, yang juga pecinta barang antik sedang berjalan-jalan di daerah rumah itu.
Ia melihat rumah yang hampir roboh, namun ia tertarik dengan ornamen pada rumah itu.
Saat didatangi, ternyata rumah itu milik keluarga miskin.
Ada lelaki tua berusia 83 tahun dan anaknya yang hidup serba kekurangan, bahkan mereka bahkan nyaris tak memiliki apa-apa selain rumah itu.
Keluarga itu pun menjual rumah itu dengan harga 1 juta Yuan atau Rp1 miliar dibayar secara tunai.
Nasib lelaki tua yang sehari-harinya bekerja sebagai petani akhirnya dibawa ke panti asuhan, sementara tak diketahui nabis anak lelakinya setelah itu.