Tentara Wanita Korea Utara Bongkar Pelecehan Seksual yang Dialami Saat Bertugas
Dalam sebuah wawancara, mantan militer perempuan Korea Utara di era Kim Jong Uh menceritakan tentang pelanggaran yang mereka alami.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Reporter Grid.ID, Hyashinta Amadeus Onen Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM, KORUT5 - Cerita tentang Korea Utara menarik untuk diketahui setelah berbagai kasus yang terkuak.
Dalam sebuah wawancara, mantan militer perempuan Korea Utara di era Kim Jong Uh menceritakan tentang pelanggaran yang mereka alami.
Dilansir Next Shark, mantan tentara itu bercerita tentang perlakuan rezim yang kejam terhadap perempuan.
Budaya pemerkosaan di negara itu pun terungkap.
Menurut Daeun Lee, salah satu pembelot, para perempuan bertugas menjadi tentara selama 6 tahun.
Sementara itu wajib bagi laki-laki untuk menjadi militer selama 11 tahun.
Baca: Kehidupan Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un Masih Misteri, Siapa Dia Sebenarnya?
Selama itu pula wanita yang menjadi tentara mengalami segala bentuk pelecehan.
Petugas yang membagikan seragam dan makanan sering menggunakan kekuatan mereka untuk memaksa tentara perempuan berhubungan badan dengan mereka.
Pelecehan seperti itu adalah sesuatu yang dialami oleh Lee sendiri.
Saat itu Lee berada dalam kondisi kekurangan gizi, beratnya hanya 36 kg.
Ada Mayor Jenderal yang berusia sekitar 45 tahun.
Saat itu Lee baru berusia 18 tahun.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.