Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Seorang wanita usia sekitar 30 tahunan menggunakan baju warna hijau muda, jatuh di atas atap bandara Narita Chiba Jepang dan meninggal dunia.

"Pagi ini (11/9/2017) seorang wanita usia 30 tahunan jatuh di atas bandara Narita dan meninggal dunia. Belum diketahui penyebabnya dan bagaimana bisa sampai ke tempat yang tidak boleh dimasuki orang umum itu sehingga jatuh di atap bandara dan meninggal. Masih diusut polisi lebih lanjut," papar sumber Tribunnews.com Senin ini (11/9/2017).

Sekitar jam 10 pagi Senin ini seorang wanita menelpon polisi melaporkan ada wanita jatuh di atas atap bandara Narita di daerah eksklusif bagian Selatan bandara yang tidak boleh dimasuki orang umum.

Lokasi di Terminal 2 Bandara Narita tergeletak tubuh wanita di atap lantai satu bagian luar terminal tersebut.

Bagian kepala tampak luka berat namun tak terlihat cacat di bagian lain tubuhnya.

Di bandara itu ada Observation Deck untuk umum bisa ke sana di lantai 4 tetapi lokasi itu cukup jauh sekitar 10 meter dari lokasi kejadian.

Selain itu OD tersbeut juga diberikan pagar tinggi 4 meter sehingga tak mungkin orang ke luar dari pagar pembatas tersbeut.

Selain itu di lantai 2 dan lantai 3 terminal tersbeut juga tak ada tempat bagi orang umum bisa memasukinya.

Di Lantai 3 polisi menemukan sebuah tas tak bertuan diduga milik wanita yang meninggal tersebut.

Polisi berusaha mencari tahu motif kematian wanita tersebut penyebab serta proses sampai terjadi jatuhnya wanita ke atap luar terminal bandara Narita tersebut.

Ini kejadian pertama kali dalam sejarah, ada yang jatuh meninggal di atas atap bagian luar bandara dan tidak jelas bagaimana bisa sampai jatuh ke sana, tambah sumber itu lagi.