TRIBUNNEWS.COM, BEIJING - Presiden Tiongkok Xi Jinping mengapresiasi Utusan Khusus Presiden Korea Selatan (Korsel) Chung Eui-yong melaporkan hasil kunjungan ke Korea Utara (Korut) dan Amerika Serikat kepadanya.

Rangkaian kunjungan delegasi khusus Korea Selatan dalam rangka mendorong dialog antara Korut-Amerika Serikat.

Xi Jinping menerima utusan khusus Korea Selatan di Balai Agung Rakyat pada Senin (12/3/2018) kemarin.

Tiongkok sebagai tetangga Semenanjung Korea, selalu memberikan dukungan kepada Korsel dan Korut agar memperbaiki hubungan, serta memajukan proses rekonsiliasi dan kerja sama.

Di samping itu, Tiongkok juga mendukung Korsel dan AS melakukan kontak dan mengadakan dialog, serta menyelesaikan keprihatinan masing-masing melalui konsultasi.

Baca: Pemimpin Korsel dan Korut akan bertemu di wilayah perbatasan militer

Denuklirisasi dan ketentraman di Semenanjung Korea adalah sikap konsekuen Tiongkok.

Kini situasi Semenanjung Korea sedang mulai mereda, sehingga membuka peluang diadakannya dialog.

Tiongkok menilai positif upaya Korsel dalam mendorong situasi ini.

Selain itu Tiongkok bersedia bersama komunitas internasional termasuk Korsel untuk secara lebih lanjut mengombinasikan "pendekatan dua jalur" yang diajukan Tiongkok dengan usulan yang bermanfaat dari berbagai pihak.

Ini guna mendorong penyelesaian masalah Semenanjung Korea melalui jalur politik.

Sementara itu, berbagai pihak hendaknya tetap bersabar diri dan berhati-hati, mengembangkan kecerdasan politik, dan secara baik-baik menangani berbagai masalah dan hambatan yang muncul dalam proses perundingan.

Tiongkok berharap agar pertemuan pemimpin Korsel-Korut dapat diwujudkan, dan dialog antara kedua pihak berjalan lancar, sehingga proses denuklirisasi Semenanjung Korea dan normalisasi hubungan kedua Korea mencapai kemajuan substansial.

Chung Eui-yong menyampaikan salam hangat Presiden Moon Jae-in kepada Presiden Xi Jinping.

Ia menyatakan kunjungan Presiden Moon Jae-in ke Tiongkok pada tahun lalu sangat berhasil, dan Korsel bersedia berupaya bersama Tiongkok untuk mendorong perkembangan hubungan bilateral.

Tiongkok memainkan andil penting atas perubahan positif situasi Semenanjung Korea belakangan ini.

Korsel berterima kasih kepada Tiongkok, dan mengharapkan Tiongkok dapat terus memainkan peranannya.

Korsel bersedia menjalin koordinasi erat dengan Tiongkok, dalam rangka memelihara momentum agar situasi Semenanjung Korea tetap kondusif, mendorong penyelesaian masalah nuklir Korut secara damai, serta mewujudkan perdamaian, kestabilan dan pembangunan regional.

Sebelumnya Dua pejabat senior Korea Selatan yang bertemu pimpinan Korea Utara Kim Jong Un akan secara terpisah akan mengunjungi para pemimpin Republik Rakyat Tiongkok (RRT) dan Jepang minggu ini.

Juru bicara "Gedung Biru" Korea Selatan, Kim Eui-kyeom mengatakan, kepala Kantor keamanan nasional Chung Eui-yong akan bertemu dengan Presiden Tiongkok, Xi Jinping pada Senin (12/3/2018).

Sementara kepala intelijen Korea Selatan Suh Hoon, bersama satu perwakilan, Chung Nam Gwan-pyo, akan berbicara dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe pada Selasa (13/3/2018).

Chung dan Suh akan bertolak ke Tiongkok dan Jepang secara terpisah pada Senin (12/3/2018) untuk mendiskusikan hasil kunjungan mereka ke Korea Utara.

Chung juga dijadwalkan akan mengunjungi Rusia setelah perjalanan ke Beijing, tetapi secara rinci belum diumumkan. (China Radio Internasional/AP/Reuters)