Satu Lembar Tulisan Tangan Karl Marx Dihargai Rp7,8 Milliar
Manuskrip itu berisi pemikiran-pemikiran tokoh sosialisme yang terdapat pada buku "Pratical Treatise on Banking" karya James William
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, BEIJING - Satu halaman tulisan tangan Karl Marx telah berhasil dilelang pada Senin lalu.
Kertas coklat itu dijual seharga 3,34 juta Yuan (523,000 USD) atau Rp7,8 miliar.
Baca: Trump Sebut Ada Peluang Besar KTT dengan Korea Utara Ditunda
Semula, lelang awal tulisan tangan Filsuf dari Rusia itu dibuka dengan harga 300 Yuan atau (Rp648 juta).
Manuskrip itu berisi pemikiran-pemikiran tokoh sosialisme yang terdapat pada buku "Pratical Treatise on Banking" karya James William, bankir berkebangsaan Inggris.
Naskah itu merupakan salah satu halaman dari 1.250 halaman yang dibuat Karl Marx di London pada September 1850 hingga Agustus 1853, yang bersumber pada naskah pertamanya berjudul Capital.
Catatan berjudul Capital itu berisi pandangan atas bahan penelitian dan pengembangan pemikiran Marx tentang ekonomi.
Lelang dilakukan untuk menandai 200 tahun kelahiran Marx, demikian yang dilansir Tribunnews.com dari Chinaplus, Rabu (23/5/2018).
Marx, pria kelahiran 5 Mei 1818, di Trier, Prusia, merupakan filsuf, pakar ekonomi, politik dan teori kemasyarakatan.
Baca: Rapat Pansus RUU Terorisme Hari Ini Diharapkan Temukan Kesamaan Pandangan Definisi Terorisme
Semasa Hidup, Marx terkenal sebagai penulis dan yang paling terkenal adalah analisisnya terhadap sejarah, terutama mengenai pertentangan kelas.
Dalam lelang yang digelar perusahaan asal China Feng Lun, tulisan tangan Friedrich Engels juga terjual dengan harga 1,67 juta RMB (Rp3,59 miliar).