Hamas dan Fatah Bersatu di Asian Games 2018
Asian Games 2018 mempersatukan dua kelompok politik yang berseberangan di Palestina, Hamas dan Fatah.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Asian Games 2018 mempersatukan dua kelompok politik yang berseberangan di Palestina, Hamas dan Fatah.
Demikian diungkapkan Ketua Komite Olimpiade Palestina Jibril Mahmoud Muhammad Rajoub saat bertemu Presiden Joko Widodo, di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (21/8/2018).
"Ya beliau menceritakan, kontingen Palestina tidak hanya terdiri dari orang-orang Fatah. Tapi juga Hamas," ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, seusai pertemuan.
Baca: Presiden Mahmoud Abbas Minta Jokowi Agar Terus Bantu Perjuangan Palestina
Diketahui, pada perhelatan Asian Games 2018 kali ini, Palestina menurunkan 88 atlet yang akan bertanding di 14 cabang olahraga.
Pesan yang disepakati dari peristiwa tersebut adalah, sebuah perhelatan olahraga mampu mempersatukan perbedaan.
Presiden Jokowi, lanjut Retno, menyambut baik peristiwa tersebut.
Bahkan Jokowi sangat berharap agar momentum persatuan bangsa Palestina terus terjaga demi terwujudnya kemerdekaan bangsa Palestina sendiri.
"Ini merupakan satu momentum sangat bagus yang dapat digunakan untuk terus menerus mempersatukan Palestina," ujar Retno.
"Pernyataan Presiden Jokowi langsung diamini oleh Ketua Komite Olimpiade Palestina ya, bahwa persatuan Palestina menjadi sangat penting artinya bagi terwujudnya perjuangan Palestina sendiri," lanjut dia.
Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi, yakni Menteri Luar Negeri Retno Marsudi serta Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Di Asian Games, Hamas dan Fatah Bersatu"
Penulis : Fabian Januarius Kuwado