Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Warga Jepang Baru Bisa Tidur Dini Hari Pasca Taifun No.24 Tiba di Tokyo

Warga Jepang baru bisa tidur nyenyak Senin (1/10/2018) dini hari sekitar jam 03.00 pagi akibat angin taifun No.24 yang tiba di Tokyo.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Warga Jepang Baru Bisa Tidur Dini Hari Pasca Taifun No.24 Tiba di Tokyo
Koresponden Tribunnews.com/Richard Susilo
Atap teras depan rumah warga Jepang bolong-bolong akibat terlepas dihantam taifun, Senin (1/10/2018). 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo di Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Warga Jepang baru bisa tidur nyenyak Senin (1/10/2018) dini hari sekitar jam 03.00 pagi akibat angin taifun No.24 yang tiba di Tokyo sekitar jam 24:45.

Selama dua jam sampai dengan jam 02.45 pagi angin taifun dan membuat berisik lingkungan dengan hempasan berbagai benda yang beterbangan dan menghantam rumah warga.

"Teras depan rumah saya hancur, lepas panel akriliknya satu per satu beterbangan ke mana-mana. Untung tengah malam tak ada orang di luar. Kalau ada orang mungkin menghantam orang, kacau juga," kata Wakatsuki, seorang warga Tokyo kepada Tribunnews.com, Senin (1/10/2018) sambil memperlihatkan teras depan rumahnya yang jebol satu per satu.

Pagi ini pun sampai dengan jam 07.00 sebagian besar kereta api belum bisa beroperasi lancar, banyak yang ditunda keberangkatannya karena jalur kereta api masih diperiksa.

Kereta api baru beroperasi lancar mulai sekitar jam 09.00 pagi Senin ini, baik kereta api biasa, bawah tanah, maupun kereta api peluru (Shinkansen).

Demikian pula Bandara Narita dan Bandara Haneda baru beroperasi lancar sekitar jam 0800 pagi setelah dilakukan pemeriksaan total ke semua jalur penerbangan dan sekitarnya.

BERITA TERKAIT

Tidak sedikit pohon roboh menghalangi jalur kereta api di Tokyo dan sekitarnya sehingga butuh pembersihan.

Papan reklame di berbagai gedung tidak sedikit yang lepas beterbangan.

Angin taifun No.24 kali ini sangat besar dengan kekuatan 970 hectopascal (hPa) dan saat ini berada di Tohoku menuju Hokkaido.

Perputaran angin taifun sekitar 50 meter per detik.

Tribunnews.com yang berjaga-jaga sejak tengah malam ini juga berusaha menutup semua pintu dan jendela dengan rolling door besi menghindari hempasan benda yang tak dikenal ke kaca rumah akibat kencangnya taifun yang berbunyi seperti mesin pesawat jet.

Seorang pria yang mengendarai sepeda di Shibuya pun sempat jatuh dan terhempas angin taifun.

Kemudian dibantu oleh warga sekitarnya dibawa ke pinggiran jalan.

Taifun Trami kali ini menghantam Jepang mulai Hokkaido melewati Pulau Honshu semua kota besar sampai ke Hokkaido malam ini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas