Bonsai Jepang Berusia 400 Tahun Beserta 3 Bonsai Mahal Lainnya Dicuri Tengah Malam
Empat bonsai tersebut termasuk yang termahal di antara 3000 bonsai yang dipamerkan di taman bonsai kawaguchi tersebut.
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Empat bonsai mahal Jepang termasuk satu bonsai berusia 400 tahun dan satu bonsai milik pemerintah Jepang dicuri dan baru diketahui Minggu pagi (13/1/2019) di Kawaguchi perfektur Saitama.
"Saat ini sedang dalam pengusutan pihak kepolisian dan terus dilacak pencurinya yang dianggap profesional dan selalu diperkirakan orang yang sama melakukan pencurian tersebut," papar Iimura pengurus taman bonsai Kawaguchi tempat bonsai dicuri antara Sabtu malam sampai dengan Minggu pagi lalu (13/1/2019).
Empat bonsai tersebut termasuk yang termahal di antara 3000 bonsai yang dipamerkan di taman bonsai kawaguchi tersebut.
Sebelumnya, bulan Mei 2018 dan bulan November 2018 juga terjadi pencurian bonsai sekitar 10 pohon juga di lokasi yang sama.
Melihat rekaman kameran CCTV yang ada, pelaku mirip dan serupa dengan yang lalu-lalu menggunakan jaket kappa dengan kepala ditutupi dan muka juga ditutupi mask agar tidak ketahuan.
Harga bonsai tersebut diperkirakan mencapai ratusan juta yen.
"Bukan hanya soal harga tetapi kami yang telah memeliharan terus menerus selama ini, bahkan ada yang 400 tahun, harus hilang dalam semalam, tentu saja kami sedikit luar biasa," tambah Iimura lagi.
Padahal seharusnya bisa dinikmati sebanyak mungkin orang dengan baik apabila tidak dicuri karena memiliki sejarah ratusan tahun bonsai itu, dan hal itu lebih berharga ketimbang nantinya dimiliki hanya satu orang saja, tambahnya.
Diskusi bonsai ini juga bisa diikuti di Facebook gratis menjadi member di: https://www.facebook.com/groups/KomunitasBonsaiIndonesia/
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.