Kisah Bayi Seukuran Telapak Tangan Orang Dewasa dan Bisa Minum ASI
Bayi mungil lahir di Tokyo, Jepang, yang merupakan bayi terkecil di dunia kini telah meninggalkan rumah sakit dalam keadaan sehat.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM - Bayi mungil lahir di Tokyo, Jepang, yang merupakan bayi terkecil di dunia kini telah meninggalkan rumah sakit dalam keadaan sehat.
Melansir dari kantor berita AFP, Rabu (27/2/2019), bayi laki-laki itu lahir dengan berat 268 gram pada usia kandungan sang ibu baru mencapai 24 pekan.
Sebagai perbandingan, bayi biasanya lahir pada usia kehamilan 37-40 minggu dengan berat 2.500-4000 gram atau 2,5-4 kg.
Dia sangat kecil, bahkan hanya seukuran dua telapak tangan orang dewasa.
Setelah menjalani perawatan selama lima bulan, berat badannya kini menyentuh 3,2 kg.
Dia dapat makan secara normal dan sudah keluar dari Keio University Hospital pada pekan lalu, dua bulan sebelum target awal.
"Saya hanya bisa bilang, saya bahagia dia tumbuh besar," kata sang ibu.
"Sejujurnya, saya tidak yakin dia dapat selamat," ujarnya. Dokter Takeshi Arimitsu yang menangani bayi tersebut ingin menyampaikan pesan khusus kepada para orangtua.
"Ada kemungkinan bayi bisa keluar dari rumah sakit dalam kondisi sehat meski terlahir kecil," ucapnya.
Diwartakan Kyodo News, bayi yang tidak disebutkan namanya itu lahir melalui proses caesar pada Agustus 2018.
Dalam pemeriksaan, dokter memantau jika berat badannya tidak bertambah pada usia kehamilan sang ibu mencapai 24 minggu.
Dokter menilai hidupnya dalam bahaya.
Baca: Pevita Pearce Buka Suara Soal Kabar Dirinya Pergi ke Jepang Bersama Ariel Noah
Setelah lahir dan dirawat di unit intensif, dia tumbuh secara perlahan serta dapat minum ASI.
Manajamen Keio University Hospital menyakini, bayi laki-laki itu merupakan pemegang rekor sebagai bayi terkecil di dunia, yang dapat keluar dari rumah sakit dalam keadaan sehat.