Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pesawat Ethiopian Airlines jatuh: Pesawat Boeing 737 Max dilarang keluar-masuk Singapura

Badan Penerbangan Federal Amerika Serikat mengatakan kepada berbagai maskapai bahwa mereka yakin model Boeing 737 Max 8 laik terbang, walau

zoom-in Pesawat Ethiopian Airlines jatuh: Pesawat Boeing 737 Max dilarang keluar-masuk Singapura
Boeing Mediaroom
Boeing 737 Max 8 

Menyusul jatuhnya pesawat Lion Air, penyelidik mengatakan bahwa pilot tampaknya berkutat dengan sistem otomatis yang dirancang untuk mencegah pesawat mandek di angkasa, fitur terbaru dalam jet tersebut.

Sistem anti-mandek tersebut berkali-kali memaksa hidung pesawat turun, meskipun pilot berusaha mengangkatnya, menurut temuan awal. Pesawat Lion Air juga baru dan kecelakaan terjadi tak lama setelah lepas landas.

"Ini sangat mencurigakan," kata Mary Schiavo, mantan Inspektur Jenderal Departemen Transportasi AS, kepada CNN. "Ada pesawat baru yang jatuh dua kali dalam setahun. Itu menjadi peringatan di industri peringatan."

Setelah kecelakaan pada Oktober, Boeing mengirimkan pemberitahuan kepada maskapai yang memperingatkan mereka akan masalah dengan sistem anti-mandek.

Boeing diperkirakan akan merilis patch perangkat lunak bagi sistem tersebut untuk mengatasi masalah ini, lansir Reuters.

Belum jelas apakah sistem anti-mandek merupakan penyebab kecelakaan pada hari Minggu. Pakar penerbangan mengatakan masalah teknis lain atau kesalahan manusia tidak bisa diabaikan.

Siapakah para korban?

Korban terdiri dari 30 kewarganegaraan, antara lain Kenya, Kanada, Etiopia, Inggris, dan satu warga Indonesia bernama Harina Hafitz.

BERITA TERKAIT

Perempuan berusia 60-an tahun tersebut merupakan satu dari tujuh staf World Food Program – badan pangan di bawah PBB – yang menumpang pesawat itu.

Apa yang terjadi selanjutnya?

Penyelidikan akan dipimpin oleh pihak berwenang Etiopia dalam koordinasi dengan tim pakar dari Boeing dan Dewan Keamanan Transportasi Nasional AS.

Ethiopian Airlines mengtakan bahwa mereka telah menangguhkan penerbangan semua 737 Max 8 miliknya "sampai pemberitahuan lebih lanjut" sebagai "tindakan pencegahan ekstra".

Sumber: BBC Indonesia
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas