5 Fakta Tragedi Penembakan Jamaah Salat Jumat di Selandia Baru, Bawa Magazin Sampai Diikat ke Kaki
Sekelompok orang, masuk ke Masjid Al Noor di Christchurch, Selandia Baru, dan menembaki jamah masjid yang akan melaksanakan ibadah Salat Jumat
Penulis: Aji Bramastra
Siaran video aksi biadab Brenton Tarrant ini berlangsung selama 17 menit.
Kepolisian Christchurch mengatakan, pihaknya tengah berupaya dengan segala cara, untuk menghapus semua video yang terlanjur beredar di media sosial itu.
3. Satu Pelaku Wanita
Polisi belum merilis siapa pelaku penyerangan barbar itu.
Tapi, dilansir New Zealand Herald, juru bicara Kepolisian Christchurch, Mike Bush, mengatakan, pihaknya telah menangkap empat orang terkait serangan ini.
Mereka dikabarkan terdiri dari 3 pria dan satu wanita.
Di Twitter, beredar video seorang netizen yang merekam peristiwa polisi menangkap pelaku.
Polisi harus menabrakkan mobil patroli ke mobil pelaku, demi menghentikan pelaku.
Dalam video juga terlihat polisi mengamankan pelaku dengan memaksanya tiarap di jalanan.
Seorang saksi mata yang tinggal di sekitar lokasi penembakan, Robert Weatherhead, kepada NZ Herald mengaku melihat pelaku.
Menurut Robert, pelaku merupakan orang kulit putih berambut blonde (pirang).
Dia menaksir pelaku berusia 30 hingga 40 tahun.
Pelaku memakai seragam, tapi Weatherhead sulit menjelaskan rupa seragam tersebut.
Weatherhead juga mengatakan, pelaku menempelkan banyak magazin (kotak amunisi) ke kakinya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.