Harga Alpukat Melonjak Dipicu Ancaman Trump untuk Tutup Perbatasan Meksiko
"Harga alpukat dapat dengan mudah melonjak hingga dua atau tiga kali lipat apabila kita menutup perbatasan," kata Roland
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Ancaman Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk menutup perbatasan selatan dengan Meksiko mulai membawa dampak. Dampak paling jelas yang telah mulai dirasakan adalah harga buah alpukat yang mulai melonjak.
Hal tersebut lantaran sebagian besar buah alpukat yang ada di pasar AS didatangkan dari negara Amerika Utara itu.
Harga alpukat Hass yang didatangkan dari wilayah Michoacan Meksiko dilaporkan telah melonjak hingga 34 persen pada Selasa (2/4/2019).
Kenaikan itu tercatat sebagai yang terbesar terjadi dalam satu hari sejak 2009. Dan jika perbatasan AS-Meksiko benar-benar ditutup, maka harga alpukat akan semakin tinggi. Demikian dikutip New York Post dari Bloomberg.
"Harga alpukat dapat dengan mudah melonjak hingga dua atau tiga kali lipat apabila kita menutup perbatasan," kata Roland Fumasi, wakil presiden Rabobank, yang mencatat pembiayaan pertanian.
Baca: Insinyur Jerman Akui Keunggulan Teknologi Industri Cina
Fumasi mengatakan, lonjakan harga alpukat juga dipengaruhi para importir yang meningkatkan pembelian sebelum perbatasan benar-benar ditutup. Selain itu, faktor cuaca dengan gelombang panas yang menerjang California menyebabkan panen alpukat di dalam negeri mengalami kendala dan membuat AS semakin bergantung pada panen dari Meksiko.
"Karena panen di California terlambat dan itu lahannya tidak luas. Hampir seluruh kebutuhan alpukat AS bergantung pada Meksiko," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, penutupan perbatasan AS dengan Meksiko dapat membuat AS kehabisan alpukat dalam kurun waktu tiga pekan. Selain itu dampak penutupan perbatasan bakal sangat dirasakan oleh masyarakat, terutama para konsumen produk impor.
"Tidak akan butuh waktu lama hingga konsumen mulai merasakan dampaknya terkait dengan produk segar dan barang yang langsung dikonsumsi," ujar Presiden Dewan Nasional Perdagangan Luar Negeri AS, Rufus Yerxa, seperti dikutip CBS News, Senin (1/4/2019).
Presiden Trump, yang berbicara di ruang kerjanya, Selasa pagi, mengakui bahwa penutupan perbatasan AS dengan Meksiko dapat berdampak negatif pada sektor perdagangan.
"Tentu hal itu akan membawa dampak negatif pada sektor ekonomi, tetapi masalah keamanan adalah yang lebih penting. Menurut saya keamanan lebih penting daripada perdagangan," ujar Trump.
Trump menyatakan bakal menutup perbatasan atau sebagian besar dari perbatasan apabila pemerintah Meksiko tidak mampu mengatasi gelombang imigran yang mencoba memasuki wilayah AS.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Trump Ancam Tutup Perbatasan Meksiko, Harga Alpukat Melonjak"