Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Virus Monkeypox atau Cacar Monyet Muncul di Singapura untuk Pertama Kalinya, Kemenkes Mengkonfirmasi

Virus Monkeypox atau Cacar Monyet Muncul untuk Pertama Kalinya di Singapura, Kemenkes Mengkonfirmasi

Penulis: Tiara Shelavie
zoom-in Virus Monkeypox atau Cacar Monyet Muncul di Singapura untuk Pertama Kalinya, Kemenkes Mengkonfirmasi
(CDC/The Star)
Pasien monkeypox di Republik Demokratik Kongo saat wabah pada tahun 1997 - Virus Monkeypox atau Cacar Monyet Muncul untuk Pertama Kalinya di Singapura, Kemenkes Singapura Mengkonfirmasi 

Bushmeat merupakan daging dari hewan liar hasil perburuan yang dijual untuk makanan.

Bushmeat menjadi sumber protein populer di beberapa bagian di Afrika dimana hewan domestik cenderung langka dan mahal.

Saat kedatangannya di Singapura pada 28 April lalu, ia menginap di Hotel 81 Orchid di Geylang.

Dua hari setelahnya, ia menghadiri workdhop di Samsung Hub di Church Street.

Baca: Kebijakan Jokowi Menaikkan Gaji PNS Berujung pada Pelaporan Dugaan Menyalahgunakan Kekuasaan

30 April 2019, ia mengalami demam, nyeri otot, kedinginan dan ruam pada kulit.

Antara 1 hingga 7 Mei 2019, ia tetap di hotel.

Hingga 7 Mei 2019, ia dilarikan ke RS Tan Tock Seng dengan ambulan dan dibawa ke NCID.

Berita Rekomendasi

Selanjutnya, Kementerian Kesehatan mengidentifikasi orang-orang yang melakukan kontak dekat dengan pria tersebut, termasuk 18 peserta dan pelatih yang menghadiri workshop yang sama; satu pekerja di tempat lokakarya; dan empat staf hotel.

Mereka kemudian dirawat oleh NCID dan mendapat vaksin untuk mencegah penyebaran virus.

Mereka akan dikarantina dan diawasi selama 21 hari sejak kontak dengan pasien.

Baca: Update Hasil Real Count KPU Jokowi vs Prabowo Sabtu Pagi 11 Mei Pukul 09.00 WIB, Data Masuk 76,67%

Mereka yang mengalami gejala akan dirawat di NCID, dan semua orang lain yang melakukan kontak dengan pria itu dan memiliki risiko rendah terinfeksi ditempatkan di bawah pengawasan aktif, dan akan dihubungi dua kali sehari untuk memantau status kesehatan mereka.

Investigasi dan operasi pelacakan kontak Kemenkes sedang berlangsung.

Gejala umum penyakit ini adalah demam, sakit kepala, sakit otot, sakit punggung, pembengkakan kelenjar getah bening dan ruam kulit.

Dalam pernyataannya, Kemenkes Singapura mengatakan monkeypox biasanya sembuh sendiri, dengan sebagian besar pasien pulih dalam dua hingga tiga minggu.

Baca: Emas Antam Ditransaksikan Lebih Mahal Rp 500 per Gram

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas