Ditolak saat Minta Ayam Gratis, 2 Pria India Cekik dan Racuni 5 Ayam Milik Tetangga
Ditolak saat meminta ayam secara gratis dari tetangga, dua pria India mencekik dan meracuni lima ayam milik tetangganya. Simak kisahnya!
Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Sri Juliati
Diketahui, adalah hal yang umum memakan daging anjing di Korea Selatan.
Namun, sekarang tidak banyak yang memakannya karena sekarang banyak orang yang lebih suka memeliharanya sebagai hewan peliharaan.
Dan kini makan daging anjing menjadi hal yang tabu bagi anak-anak di Korea Selatan.
Kejadian ini pun kemudian menjadi viral setelah putri pemilik anjing meminta dukungan publik saat ia menerbitkan petisi online yang memohon agar tersangka dihukum berat.
"Saat itu, kami telah berkeliling kota, membagikan selebaran berisi gambar anjing, nomor telepon, dan hadiah sebesar 1 juta Won (sekitar Rp 12 juta) untuk mencari anjing kami yang hilang,"
"Ketika saya sampai di rumah pria itu, yang jaraknya dekat dengan rumah saya menyatakan simpatinya dan berjanji untuk memberi tahu jika dia menemukan anjing saya," kata sang putri pemilik.
Namun, pada waktu itu, dia menjelaskan, pria tersebut diduga menyembunyikan anjing itu entah hidup atau mati di ladangnya.
Dia menambahkan, pada hari berikutnya, pria tersebut mengunjungi ayahnya untuk minum bersama dan juga menghiburnya.
Ia juga menceritakan bagaimana pria itu setelah memasak daging Corgi itu, dia mengundang semua orang di lingkungan rumahnya untuk memakannya.
"Dia bahkan mengundang tetangga untuk datang berbagi daging anjing, termasuk ayah saya yang tidak menerima undangan tersebut karena dia bukan pemakan daging anjing," tambahnya.
Namun, tidak dijelaskan apakah pria tersebut dipenjara karena tindakannya tersebut.
Kekerasan terhadap hewan juga terjadi di Inggris.
Seorang pria di Inggris dihukum penjara setelah dilaporkan ke pihak berwajib karena menyimpan rekaman video karena kekerasan hewan di ponselnya.
Pria tersebut, Joseph Whittam, yang berusia 28 tahun kedapatan menyimpan video seekor anjing yang menggigit dan mencabik-cabik seekor kucing hingga tewas.