Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengenal Andrea Turk, Cicit WR Supratman, Penyanyi Muda Asal Indonesia Berprestasi di Luar Negeri

Andrea yang memang sudah hobi bermusik sejak berumur sepuluh tahun, lalu mendaftarkan lima lagu karyanya ke kompetisi ini.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Mengenal Andrea Turk, Cicit WR Supratman, Penyanyi Muda Asal Indonesia Berprestasi di Luar Negeri
Capture Instagram @andreapturk
Andrea Turk, musisi remaja Indonesia. 

Saat berusia 17 tahun ia kembali mengikuti NYU Steinhardt songwriting program dan program di departemen NYU Tisch Clive Davis Institute of Recorded Music yang diusung oleh Chief Creative Officer SONY Music, Clive Davis.

“Ini merupakan pengalaman yang luar biasa dan aku belajar banyak,” ujar Andrea yang pernah berkolaborasi dengan musisi hip-hop Indonesia, Jayko dalam lagu, “One Love, One Heart,” yang diciptakan untuk presiden Jokowi.

Setelah belum lama ini selesai mengikuti pendidikan mixing dan mastering di ArtSonica di Indonesia, Andrea memutuskan untuk mendalami dunia musik yang sama sekali baru baginya. Ia pergi ke Yogyakarta untuk mendalami alat musik gamelan dan menjadi sinden.

Menurut Andrea, alunan gamelan sungguh mengena di hatinya dan membuatnya selau ingat dengan Indonesia. Ia pun mengaku kagum ketika tahu bahwa musik-musik karya komposer dan pianis asal Polandia, Frederic Chopin, banyak terinspirasi dari gamelan.

“Aku hanya ingin mempelajarinya, karena ini adalah kebudayaan Indonesia yang sangat kental yang kurang diangkat,” kata Andrea yang pernah menjadi penyanyi pembuka untuk kelompok the Chainsmokers saat konser di Jakarta.

Andrea berencana untuk membawa dan menyebarkan warisan budaya Indonesia ini ke Amerika Serikat, dimana ia akan segera memulai kuliah di California Institute of the Arts: CalArts di California tahun 2019 ini.

Hingga kini Andrea sudah merilis satu buah album, bertajuk “Andrea Turk,” dimana ia bekerja sama dengan teman sekaligus mentornya, penyanyi Petra Sihombing, yang memproduksi tiga lagunya.

Berita Rekomendasi

Kini ia tengah menggarap album ke-2nya, dimana ia berkolaborasi dengan musisi-musisi kenamaan, antara lain Dewa Budjana, Eka Gustiwana, dan Iga Massardi.

“Yang belum kesampaian mas Addie MS. Kayaknya tuh keren banget kalau bisa, orchestra bareng dia dan aransemennya dia, pasti keren,” ujar penggemar penyanyi Maggie Rogers ini.

Rencananya, album ke-2nya ini akan dirilis bulan Agustus, di mana ia juga akan mengadakan konser kecil di bulan yang sama sebelum berangkat ke Amerika.

Di Amerika pun Andrea berencana untuk berkarir di Los Angeles dan membuka production house untuk membuka jalan khususnya untuk para musisi bertalenta yang belum terdengar namanya.

“Karena, aku mengalaminya sendiri ketika mengikuti program musim panas. Andrea ke (Amerika) terus nggak kenal siapa-siapa. Kepingin kolaborasi tapi juga nggak tahu mau ngapain. Jadi aku rasa ini akan sangat membantu, khususnya orang-orang berbakat yang belum terdengar. Kita punya banyak sekali artis Indonesia berbakat yang belum terdengar aja suaranya,” tegasnya.

Kuncinya seperti pesan Andrea adalah jangan putus asa dan terus tekun belajar.

“Pastinya harus sabar juga dan pasti hasil akan datang, walaupun itu perjalannya lama dan panjang, hasil itu pasti akan berbuah,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di VOA Indonesia dengan judul: Cerita di Balik Prestasi Andrea Turk, Musisi Muda Indonesia Juara Lomba Cipta Lagu di Inggris

Sumber: VOA
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas