Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sepak Terjang Paul, Raja Judi Asal Kalimantan yang Kabarnya Diincar FBI

Seorang pria yang berasal dari Kalimantan dianggap menjadi ancaman serius terhadap sistem keuangan Amerika Serikat (AS).

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Sepak Terjang Paul, Raja Judi Asal Kalimantan yang Kabarnya Diincar FBI
Via Intisari
Paul Phua dalam sebuah perjudian 

Pada tahun 2010 permainan judi mulai yang dulunya berfokus ke Las Vegas mulai berpindah ke Macau, pemain seperti Tom Dwan, Phil Ivey, Chau Giang, Patrik Antonius dan John Juanda.

Lalu pemain profesional judi lainnya mengikuti jejak mereka ke Macau pada 2011.

Phua lalu mencoba peruntungannya di dunia judi pada 2012.

Dia mengikuti World Series of Poker 2012 sebesar 1.000.000 dolar AS (sekitar Rp15 miliar) Big One untuk satu acara Drop.

Di tahu inilah ia memenangkan Aspers 100 ribu pounsterling atau sekitar Rp1.9 miliar High Roller.

Phua berhasil mengalahkan Richard Yong saat di London dan memenangkan uang sebesar Rp24 miliar.

Namun sepak terjangnya di industri judi terhenti tahun 2014 saat dia masuk daftar buronan FBI.

Berita Rekomendasi

Pada 5 Agustus 2014, dia diadili oleh Departemen Kehakiman karena ia, bersama tujuh orang lainnya, menjalankan perusahaan ilegal dalam taruhan Piala Dunia tahun 2014.

Kasus Phua dinilai lebih dari sekedar taruhan dalam pertandingan sepakbola saja.

Hal ini lantaran aktivitas Phua meningkatkan kekhawatiran pemerintah Amerika Serikat tentang peredaran uang di Las Vegas dan pengaruhnya terhadap sistem keuangan Amerika Serikat.

Namun usaha penangkapan itu nyatanya tak berjalan mulus.

FBI lengah akan surat perintah yang seharusnya bisa melumpuhkan Phua.

Hasilnya dia terbukti tak bersalah.

Ada juga yang mengatakan jika di balik pengadilan Phua ada campur tangan pemerintah.

Seorang Suami Biarkan Istrinya Jadi Taruhan Judi

Halaman
123
Sumber: Grid.ID
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas