Peringatan Keras Polisi Jepang untuk Pengunjung Perayaan Halloween 31 Oktober di Shibuya
Polisi memberikan peringatan keras kepada masyarakat umum yang hendak datang saat peringatan Halloween tersebut.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Seperti biasa polisi Jepang akan menggunakan DJ Police selama malam Halloween di Shibuya Tokyo 31 Oktober mendatang.
Kali ini Polisi memberikan peringatan keras kepada masyarakat umum yang hendak datang saat peringatan Halloween tersebut.
"Seorang pria 24 tahun ditangkap karena mencuri dompet dari tas bahu wanita di jalanan yang sibuk di Shibuya, Tokyo, baru-baru ini," ungkap seorang polisi sumber Tribunnews.com, Senin (28/10/2019).
Peristiwa itu terjadi di dekat crossing hachiko yang sangat sibuk, dompet seorang wanita dicopet oleh warga Jepang, Suichi Kotani (24). Uang tunai sebesar 5000 yen pun raib.
Departemen Kepolisian Metropolitan Tokyo telah meminta perhatian masyarakat untuk perayaan Halloween 31 Oktober mendatang.
Baca: Jennifer Jill Keramas di Kolam Mewah Bareng 2 Pria, Lihat Posisinya, Istri Ajun: Males Cuci Muka!
Kini kenaikan kriminal semakin besar di daerah Hachiko tersebut, terutama di tempat keramaian.
"Oleh karena itu saat Halloween night 31 Oktober mendatang, peringatan sangat keras kita beritahu sejak awal kepada semua anggota masyarakat agar sangat berhati-hati dalam kunjungannya terutama ke persimpangan Hachiko Shibuya," kata sumber itu.
Daerah Shibuya kini semakin rawan karena makin ramai oleh kunjungan banyak turis asing serta banyak kegiatan para anak muda Jepang khususnya antara persimpangan Hachiko sampai daerah Dogenzaka.
Peringatan selalu diberikan menggunakan DJ Police, seorang polisi yang menyiarkan menggunakan speaker di atas mobil khusus polisi agar masyarakat sekitar berhati-hati dan mematuhi semua aturan yang ada.
Beberapa kali terjadi berbagai kasus selama malam Halloween di Shibuya.
Baca: Pelaku Pembunuhan Bu Guru Siti Rahmah Ditembak Polisi, Tersangka Ternyata Pengantar Katering Korban
Misalnya pelecehan terhadap wanita, perusakan mobil, sampai kepada pencopetan dan pemukulan serta perkelahian.
Bahkan sejak tahun lalu polisi telah melarang kios sekitarnya untuk menjual minuman alkohol khusus di malam Halloween karena banyak yang mabuk dan melakukan tindak kriminal setelah itu.
Bagi para pecinta Jepang yang mau bergabung ke dalam WAG Pecinta Jepang dapat kirim email ke: info@jepang.com termasuk konsultasi jalan-jalan ke Jepang.